Nagari Sungai Duo, Nagari Pertama di Indonesia dengan Statistik dan Pelayanan Administrasi Kependudukan Terpadu

Dharmasraya, binews.id -- Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, pantas berbangga dengan pencapaian Nagari Sungai Duo, Kecamatan Sitiung, yang berhasil menjadi nagari pertama di Indonesia dalam hal penerapan statistik nagari dan pelayanan Administrasi Kependudukan (Adminduk) terpadu. Keberhasilan ini telah dimulai sejak tiga tahun silam dan kini menjadi percontohan di tingkat nasional.
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Nagari Sungai Duo terlihat nyata berperan aktif dalam pelayanan informasi publik di nagari ini. Kantor Nagari Sungai Duo dilengkapi dengan meja pelayanan yang menyediakan informasi publik secara transparan dan akurat. Hal ini diatur melalui PPID yang bertanggung jawab dalam penyimpanan, dokumentasi, penyediaan, serta pelayanan informasi kepada masyarakat, yang berhasil membawa nama baik Dharmasraya ke kancah nasional.
Menurut Wali Nagari Ali Amran, Nagari Sungai Duo telah memulai proses pembentukan nagari statistik dan pelayanan Adminduk sejak tahun 2019, setelah mendapat persetujuan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Dharmasraya. Baru pada tahun 2021, pelayanan tersebut diresmikan dan resmi diluncurkan untuk masyarakat.
"Sekarang, masyarakat bisa langsung mengurus dokumen kependudukan seperti Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) langsung di Kantor Wali Nagari Sungai Duo, khususnya bagi warga nagari kami," jelas Ali Amran. Ini merupakan inovasi yang memudahkan warga dalam mengurus kebutuhan administrasi kependudukan tanpa harus pergi ke kantor dinas kabupaten, sehingga lebih efisien dan cepat.
Baca juga: Suasana Haru dan Rinai Tandai Pamit Sutan Riska dan Isteri kepada ASN Dharmasraya
Ali Amran menambahkan bahwa keberadaan layanan administrasi kependudukan di nagari ini adalah wujud upaya mewujudkan legalitas setiap warga yang penting untuk berbagai keperluan, mulai dari kelahiran, pendidikan, pernikahan, hingga kematian. "Administrasi kependudukan menjadi identitas diri yang penting, agar negara bisa melindungi hak konstitusional dan menjaga tertib administrasi kependudukan," tambahnya.
Di Nagari Sungai Duo, sistem Adminduk yang diberi nama SIGADINK EMAS (Sistem Integrasi Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Statistik) telah berjalan dengan baik dan memudahkan penduduk dalam pencatatan berbagai data kependudukan secara terpadu. SIGADINK EMAS ini memungkinkan pelayanan yang cepat dan terintegrasi, di mana seluruh data kependudukan dapat diakses dan diolah langsung di nagari.
Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi model bagi nagari atau desa lainnya di Indonesia yang ingin meningkatkan kualitas pelayanan administrasi publik dan dokumentasi kependudukan bagi masyarakat. (bi/san)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Wakil Bupati Dharmasraya Minta Pengurus Masjid Jangan Larang Anak ke Mesjid
- Wabup Leli Arni Ajak ASN Dukung Wujudkan Visi Dharmasraya Sejahtera Merata
- Presiden Prabowo Lantik Annisa Suci Ramadhani dan Leli Arni sebagai Bupati dan Wakil Bupati Dharmasraya 2025-2030
- Annisa Suci Ramadhani Pimpin Rapat Perdana dengan Jajaran Pemkab Secara Virtual dari Yogyakarta
- Suasana Haru dan Rinai Tandai Pamit Sutan Riska dan Isteri kepada ASN Dharmasraya