Perkuat Ketahanan Pangan, Wagub Sumbar Lakukan Pencanangan Penanaman Bibit Berbasis Kaum

Kamis, 30 Juli 2020, 14:22 WIB | Ekonomi | Kab. Agam
Perkuat Ketahanan Pangan, Wagub Sumbar Lakukan Pencanangan Penanaman Bibit Berbasis Kaum
Perkuat Ketahanan Pangan, Wagub Sumbar Lakukan Pencanangan Penanaman Bibit Berbasis Kaum

AGAM, binews.id -- Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit melakukan kunjungan kerja dalam rangka pencanangan penanaman bibit berbasis kaum di Nagari Pagadih, Palupuah Agam, Rabu (29/7/2020).

Penyerahan bibit tanaman buah sebagai wujud komitmen pemerintah provinsi dalam mewujudkan ketahanan pangan sesuai dengan instruksi presiden.

"Hari ini kita menyerahkan bantuan bibit tanaman petai, alpukat, jeruk nipis dan bibit buah lainnya pada masyarakat Nagari Pagadih dan Pasie Laweh Agam," ujar wagub.

Lebih lanjut dia mengatakan, topologi daerah di 2 (dua) nagari yang berbukit-bukit menyebabkan perekonomian masyarakat belum mapan. Tugas wagub mendampingi gubernur untuk melihat dan membawa daerah terbelakang ke arah lebih baik.

Baca juga: Polda Sumbar Gelar Operasi Patuh Singgalang 2025 Selama 14 Hari, Fokus pada Keselamatan Pengendara

"Melalui penyerahan bibit ini, diharapkan dapat membantu perekonomian masyarakat disini. Sudah menjadi kewajiban pemerintah daerah untuk melihat keadaan rakyatnya, terkhusus yang kurang mampu," tambah Nasrul.

Menunjang peningkatan perekonomian, infrastruktur memadai merupakan justifikasi. Dibutuhkan sinergitas antara provinsi dengan kabupaten kota.

"Jalan kesini banyak yang rusak. Masih ada 6 (enam) kilo berlubang. Karena ini jalan provinsi, bukan kabupaten, maka provinsi yang harus menyelesaikan. Jika transportasi bagus, imbasnya pasti ekonomi meningkat," sebutnya.

Wagub juga menjelaskan, akibat pandemi Covid-19, anggaran tersedot untuk penanganan virus. Dirinya berharap tahun depan, perbaikan infrastruktur di nagari ini dapat dibantu dengan nilai berapapun.

Baca juga: DPRD Sumbar Tetapkan Kesepakatan Awal RPJMD 2025--2029 dan Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2024

Terakhir, Nasrul Abit meminta keluarga berencana (KB) harus masuk Nagari Pagadih. Tingginya pertumbuhan penduduk turut berdampak pada ekonomi.

Halaman:

Penulis: Imel
Editor: Imel

Bagikan: