BMKG Minangkabau Peringatkan Potensi Hujan dan Longsor saat Puncak Arus Balik Lebaran 2025 di Sumbar
Lembah Anai
Kapur IX Pangkalan
Sitinjau Lauik
Alahan Panjang
"Peta dari Badan Geologi itu kami overlay dengan perkiraan cuaca yang berpotensi hujan di Sumatra Barat," jelas Desindra.
Sebagai bentuk antisipasi, BMKG telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumatra Barat serta Balai Jalan Nasional. Beberapa alat berat telah disiagakan di titik-titik rawan longsor untuk mempercepat penanganan jika bencana terjadi.
"Seperti Balai Jalan sudah meletakkan alat beratnya di beberapa titik tersebut. Jika terjadi longsor, mereka bisa langsung melakukan tindakan. Mudah-mudahan tidak terjadi longsor pada arus balik besok," tambah Desindra.
Imbauan kepada Masyarakat dan Pemudik
BMKG mengimbau seluruh masyarakat, khususnya para pemudik yang melintasi jalur darat di Sumbar, untuk meningkatkan kewaspadaan. Beberapa langkah penting yang disarankan antara lain:
-
Menghindari berhenti di lokasi rawan longsor saat hujan deras
-
Memantau informasi cuaca terbaru melalui kanal resmi BMKG
Halaman:Penulis: Imel
Editor: Imel
Berita Terkait
- PT Semen Padang Kerahkan Mobil Tangki untuk Bersihkan Masjid Istiqlal Binuang Pauh Limo Pascabanjir
- Humas Divre II Sumbar Raih Juara 1 PPID Pelaksana Daerah Terbaik 2025 pada Kehumasan KAI Group
- Usai Bencana, Pemprov Sumbar dan Pertamina Jamin Pasokan BBM--LPG Tidak Terganggu
- DLH Padang Targetkan Pembersihan 3.327 Ton Sampah Pasca Bencana Tuntas Dalam 9 Hari
- Operasional KA Divre II Sumbar Kembali Normal, Lintas Duku-BIM Aman Dilalui








