Pelaku Tawuran yang Ditangkap Satpol PP Bakal Dikirim ke Yonif 133 Yudha Sakti

PADANG, binews.id - Maraknya terjadi aksi "Cakak Banyak" (Tawuran) antar kelompok remaja membuat keresahan di tengah-tengah masyarakat Kota Padang.
Jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang sepakat untuk meningkatkan pengawasan terkait aksi kenakalan remaja tersebut. Kesepakatan tersebut dilaksanakan di ruang Praja Wibawa Mako Satpol PP Kota Padang Jalan Tan Malaka, Padang, Rabu (4/3).
Kenakalan dan aksi "cakak banyak" antar kelompok remaja hampir setiap malam minggu berlangsung. Hal tersebut tentu telah mengganggu ketertiban umum dan ketentraman masyarakat. Selain membuat keresahan, perilaku tak terpuji tersebut juga dapat merusak masa depan mereka.
Dalam rangka mengantisipasi hal tersebut, Unit Bina Masyarakat (Binmas) Polresta Padang dan Satpol PP Padang sepakat akan saling bekerjasama untuk menumpasnya.
Selaku petugas keamanan, dalam rangka menjaga ketertiban umum dan ketentraman masyarakat Satpol PP dan kepolisian perlu mengambil langkah pencegahan melalui patroli wilayah secara rutin.
Kanit Binmas Polresta Padang, Iptu Idris, mengatakan bahwa Polresta Padang telah menginstruksikan jajaran Polsek agar selalu aktif melakukan pengawasan di masing masing Kecamatan, untuk bekerjasama dengan Satpol PP Padang.
"Kapolresta Padang telah mengintruksikan kepada masing masing Kapolsek agar selalu aktif melakukan pengawasan terkait kenakalan remaja", terang Idris.
Rombongan dari kepolisian ini disambut langsung oleh Kepala Bidang Ketertiban Umum (Kabid Tibum) Edrian Edward dan Sekretaris Satpol PP Padang
Edrian Edward mengatakan, telah sepakat untuk melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian dalam pengawasan patroli wilayah terkait aksi tawuran.
"Kita sepakat untuk berkoordinasi dengan pihak kepolisian dalam kegiatan pengawasan patroli wilayah terkait aksi tawuran ataupun kenakalan remaja lainnya, Ke depan jika ada mereka yang terjaring, akan dibina di Batalyon Infantri (Yonif) 133 Yudha Sakti, melalui Dinas Sosial," tegasnya.
Disamping mengoptimalkan pengawasan, saling berkoordinasi terutama dengan Polsek di masing-masing kecamatan, menurut Edrian Edward peran serta masyarakat serta orang tua juga diperlukan.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Sinergi Polri, LKAAM, dan Pemerintah Sumbar Wujudkan Keamanan dan Kesejahteraan Berbasis Kearifan Lokal
- Gubernur Mahyeldi Instruksikan Penertiban Tambang Ilegal di Sumbar
- Ribuan Gram Sabu dan Ganja Dimusnahkan Polda Sumbar, Kapolda: Perang Narkoba Tak Bisa Ditawar
- Polisi Bongkar 37 Kasus Narkoba, Sita 50 Kg Sabu dan 49 Kg Ganja di Sumbar
- Rentang 3 Hari, BNNP Sumbar Ungkap Dua Kasus Besar Narkoba
Tahapan Presentasi Monev KI Sumbar Berjalan Sukses
Kota Padang - 18 Oktober 2025
Kota Tua Padang Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Unggulan 2026
Kota Padang - 17 Oktober 2025