PT Angkasa Pura II Maksimalkan Stimulus PSC, Ini 5 Dampak Positifnya!

Senin, 26 Oktober 2020, 10:20 WIB | Ekonomi | Nasional
PT Angkasa Pura II Maksimalkan Stimulus PSC, Ini 5 Dampak Positifnya!
PT Angkasa Pura II Maksimalkan Stimulus PSC, Ini 5 Dampak Positifnya!
IKLAN GUBERNUR

JAKARTA, Binews.id -- PT Angkasa Pura II (Persero) optimistis stimulus tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau dikenal juga dengan Passenger Service Charge (PSC) dapat berdampak positif pada peningkatan lalu lintas penerbangan.

Seperti diketahui, Kementerian Perhubungan memberikan stimulus PSC bagi 5 bandara PT Angkasa Pura II yaitu Bandara Soekarno-Hatta, Halim Perdanakusuma, Kualanamu, Banyuwangi dan Silangit. Melalui stimulus tersebut, penumpang yang berangkat dari 5 bandara itu dibebaskan dari tarif PSC hingga keberangkatan pukul 00.01 WIB pada 1 Januari 2021 bagi yang membeli tiket mulai 23 Oktober -- 31 Desember 2020.

President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan perseroan bersama stakeholder akan memanfaatkan stimulus ini secara maksimal.

"Dukungan yang diberikan pemerintah harus dimanfaatkan secara maksimal, sehingga aktivitas perekonomian tetap terjaga di tengah pandemi. Bandara Soekarno-Hatta sebagai jangkar rute domestik (anchor airport) memiliki peran penting karena dapat menjadi motor penggerak penerbangan nasional," jelas Muhammad Awaluddin.

Baca juga: Transportasi Mudik Lebaran Naik Pesawat Jadi Pilihan Karena Tiga Faktor Ini

Muhammad Awaluddin menambahkan, PT Angkasa Pura II meyakini 5 dampak positif sejalan dengan stimulus PSC ini, yaitu:

1. Meningkatkan utilisasi slot time penerbangan di atas 40%

Sebagai contoh, Bandara Soekarno-Hatta memiliki 1.367 daily slot plan yang artinya di dalam 1 hari dapat melayani sebanyak 1.367 penerbangan (take off/landing). Adapun data pada 22 Oktober 2020 menunjukkan jumlah penerbangan pada hari itu sebanyak 517 penerbangan, atau sekitar 38% dari kapasitas slot yang ada.

"Kami menargetkan utilisasi slot penerbangan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dapat menyentuh sekitar 600 penerbangan per hari pada November, atau sekitar 43% dari kapasitas. Pada Oktober, rata-rata penerbangan masih sebanyak 400 -- 500 penerbangan per hari," jelas Muhammad Awaluddin.

Baca juga: PT AP II BIM Dukung Peniadaan Mudik 6 -17 Mei 2021

2. Route dan destinasi penerbangan semakin bertambah

Halaman:
Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: BiNews

Bagikan: