Kembali Meningkat Tajam, Kasus Positif Covid-19 di Kabupaten Solok Bertambah 10

Jumat, 19 Maret 2021, 15:32 WIB | Kesehatan | Kab. Solok

SOLOK, binews.id - Kasus warga terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Solok, Sumatera Barat kembali meningkat tajam. Sebanyak 10 orang warga daerah penghasil beras dan markisa itu dinyatakan terjangkit virus Corona.

Menurut keterangan Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Solok, Syofiar Syam, Kamis, 18 Maret 2021, dengan demikian jumlah total warga di daerah itu yang terkonfirmasi positif Covid-19 sampai hari ini adalah sebanyak 926 orang, dimana 17 diantaranya menjalani perawatan medis, 42 orang melakukan karantina mandiri, 844 orang telah sembuh dan 23 orang meninggal dunia.

Untuk pemeriksaan spesimen pun sudah dilakukan terhadap 9.534 orang, yang mana sebanyak 1.684 diantaranya berasal dari kegiatan pool test Kabupaten Solok. Kemudian untuk tingkat positivity rate (PR) 9,71%, dengan status Zonasi Daerah dalam Zona Oranye (Resiko Sedang).

Untuk kasus suspek dirawat hari ini jumlahnya masih sama dengan hari sebelumnya yaitu sebanyak 2 orang. Melihat kondisi itu, Syofiar Syam yang juga menjabat sebagai Kabag Prokomp Setda Kabupaten Solok mengimbau seluruh masyarakat setempat untuk tetap mematuhi disiplin protokol kesehatan dalam menjalani aktifitas sehari-hari.

Ditambahkannya, dengan telah berjalannya program vaksinasi yang bertujuan untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus itu, diharapkan dukungan penuh masyarakat serta tidak mudah terprovokasi isu yang tidak jelas kebenarannya.

Adapun kegiatan Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Solok, untuk pelaksanaan vaksinasi tahap I untuk tenaga Kesehatan sudah selesai dilakukan sejak 1 Februari sampai dengan 6 Maret 2021, dengan capaian 1.282 orang dari 1.276 sasaran target (100, 50%).

Selanjutnya, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap II termen I untuk Pelayanan Publik, ASN, TNI dan Polri dilakukan tanggal 1 hingga 13 Maret 2021, dengan capaian 949 orang dari 1.443 sasaran target (65, 76%). (Mak Itam)