Selain Insan Perusahaan, PT Semen Padang Juga Fasilitasi Istri Karyawan untuk Vaksin

Sementara itu, Ketua Umum FKIKSP Ny. Ampri Satyawan mengapresiasi PT Semen Padang yang telah memfasilitasi istri karyawan PT Semen Padang untuk vaksin, apalagi dalam kondisi vaksin yang terbatas.
"Kami berterima kasih kepada PT Semen Padang dan kami dan senang bisa difasilitasi oleh perusahaan, dan alhamdulillah program ini diikuti antusiasi oleh anggota FKIKSP," katanya.
Ia mengatakan pada vaksinasi ini, ada sekitar 50 orang istri karyawan yang divaksin dan jumlah tersebut sedikit, karena memang usianya dibatasi, yaitu untuk 40 tahun ke atas.
Baca juga: Wako Fadly Amran Instruksikan Damkar Siram Material Tercecer di Jalan Bypass
Kemudian di samping itu, juga ada beberapa istri karyawan yang telah divaksin di tempat lain, ada yang penyintas dan belum sampai 3 bulan lamanya dinyatakan negatif Covid-19.
Namun begitu, Ny. Ampri berharap agar ke depan jika ada peluang vaksin, PT Semen Padang dapat memfasilitasi keluarga FKIKSP yang usianya diatas 18 tahun.
"Anak-anak kami yang usianya di atas 18 tahun masih banyak belum divaksin, meskipun di tempat lain ada fasilitas vaksin. Nantinya kalau ada slot, bisa juga anak-anak kami diberikan kesempatan," katanya berharap.
Dia menyatakan, vaksinasi ini sangat besar manfaatnya, karena membuka peluang untuk bisa beraktivitas kembali seperti sebelum Covid-19. Kemudian secara tidak langsung, program vaksinasi ini juga akan dapat meningkatkan kinerja perusahaan PT Semen Padang.
"Kalau kami terpapar dan menular ke suami kami, tentu beresiko bagi kinerja suami kami. Jadi kalau kami sehat, suami kami juga sehat dan tentunya perusahaan juga akan sehat, karena operasional perusahaan tidak terganggu oleh Covid-19," katanya.
Hal yang sama juga disampaikan anggota FKIK Semen Padang Yullda Hari Utama. Kata dia, dirinya mau divaksin karena untuk pencegahan dan meminimalisir resiko tertinggi apabila terpapar Covid-19.
"Vaksin ini ada manfaatnya, tidak ada vaksin yang tidak bermanfaat bagi tubuh kita dan jangan percaya hoax. Kalau ingin sehat, mari divaksin, agar pandemi Covid-19 ini segera berlalu," katanya.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Progul Dokter Warga Mulai Layani Masyarakat Kota Padang
- SPH Jadi Rumah Sakit Pertama di Sumbar Penerima Bintang Tiga dari BPJS Kesehatan
- Jaga Kesehatan Pegawai, KAI Divre II Sumbar Gelar Medical Check Up
- Mahyeldi Jalani Medical Check-Up di RS Unand Jelang Pelantikan
- KAI Divre II Sumbar Gelar Pengobatan Gratis terhadap 228 Pensiunan
Progul Dokter Warga Mulai Layani Masyarakat Kota Padang
Kesehatan - 24 Februari 2025
Jaga Kesehatan Pegawai, KAI Divre II Sumbar Gelar Medical Check Up
Kesehatan - 19 Februari 2025
Mahyeldi Jalani Medical Check-Up di RS Unand Jelang Pelantikan
Kesehatan - 14 Februari 2025
KAI Divre II Sumbar Gelar Pengobatan Gratis terhadap 228 Pensiunan
Kesehatan - 10 Februari 2025