BI Sumbar dan Pemprov Gelar Minangkabau Creative Economy Festival

PADANG, binews.id -- Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Barat berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sukses menyelenggarakan acara Minangkabau Creative Economy Festival yang diselenggarakan pada tanggal 16 -- 18 November 2021.
Kegiatan Opening Ceremony yang dilaksanakan pada tanggal 16 November 2021 dihadiri oleh Menteri UKM dan Koperasi RI, Teten Masduki, secara daring. Selain itu juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat, Audy Joynaldi, Ketua Dekranasda Provinsi Sumatera Barat, Harneli Bahar, Kepala Koordinator Bank Indonesia Wilayah Sumatera, Soekowardojo, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Barat, Wahyu Purnama A, serta jajaran Forkopimda Provinsi Sumatera Barat, perbankan, pelaku usaha dan UMKM.
Penyelenggaraan Minangkabau Creative Economy Festival (Minang CrEFt) tahun 2021 mengusung tema "Sinergi, Kolaborasi dan Digitalisasi menuju UMKM dan Pariwisata Sumbar Go Global".
DikatakanKepalaPerwakilanBank Indonesia(BI)Sumbar, Wahyu Purnama, tujuan pelaksanaan acara ini adalah mendorong pengembangan UMKM dan industri kreatif pendukung pariwisata di Provinsi Sumatera Barat yang dalam rangka mengakselerasi pertumbuhan ekonomi.
Baca juga: Hj. Nevi Zuairina Dorong BUMN Energi Percepat Pengembangan Baterai EV dan Optimalisasi Limbah
Selain itu, empat inisiasi penyelenggaraan kegiatan Minang CrEFt merupakan salah satu bentuk komitmen nyata KPwBI Sumatera Barat untuk mempercepat Pemulihan Ekonomi Daerah melalui akselerasi transformasi digital UMKM, mendorong pengembangan industri kreatif untuk mendukung pariwisata serta mendorong UMKM untuk go global."Adapun Lingkup kegiatan Minangkabau Creative Economy Festival meliputi Pengembangan UMKM, Ekonomi kreatif penunjang Pariwisata, Ekspor/Perdagangan serta Digitalisasi UMKM (Pembayaran dan Pemasaran). Besaran pelaksanaan kegiatan Minangkabau Creative Economy Festival terdiri dari empat kegiatan utama yaitu Opening ceremony, Webinar, Talkshow, dan online selling," katanya. Pada kegiatan Opening Ceremony ini akan dilaksanakan Export agreement antara UMKM binaan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Barat yang diwakili oleh Rendang Kokoci dengan salah satu Buyer di Australia. Kegiatan ini diharapkan dapat memberi motivasi dan inspirasi kepada UMKM dan Industri kreatif untuk terus berinovasi agar dapat menghasilkan produk yang tidak hanya dapat dikonsumsi oleh konsumen lokal, namun juga dapat dinikmati oleh konsumen di luar negeri. Selain itu juga ditampilkan Fashion Show Tenun Minang bekerjasama dengan Wignyo Rahadi yang merupakan Desaigner Nasional sekaligus anggota Dewan IKRA Nasional. Kegiatan Fashion Show merupakan salah satu hasil dari tindak lanjut Transformasi Tenun Minang yang sudah dicanangkan pada akhir tahun 2020 yang lalu oleh Kantor Pewakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Barat bersama sama dengan Gubernur dan 7 Kepala daerah penghasil tenun. Fashion show yang akan dipamerkan merupakan kain hasil karya pengrajin tenun dari 5 Daerah penghasil tenun yaitu Kota Payakumbuh, Kota Sawahlunto, Kabupaten Lima Puluh Kota, Kab. Tanah Datar dan Kabupaten Sijunjung."Harapannya dengan adanya kegiatan Minangkabau Creative Economy Festival dapat mengakselerasi upaya Bank Indonesia dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dalam pengembangan UMKM dan Industri kreatif secara digital dan global untuk mendukung kebangkitan pariwisata Sumatera Barat yang pada akhirnya akan berdampak kepada kesejahteraan masyarakat Sumatera Barat," tuturnya. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Kota Padang Perkuat Ekonomi Kreatif Lewat Bimtek Branding Digitalisasi
- Permudah Akses Perbankan untuk UMKM, Pemko Padang Bersinergi dengan CIMB Niaga
- Evaluasi untuk Adinata Syariah 2025, Gubernur Mahyeldi Targetkan Sumbar Kembali Raih Juara Umum
- OJK: Likuiditas Perbankan 2025 Masih Ketat, Sektor Pertanian Perlu Digenjot
- Wakil Ketua DPRD Sumbar Iqra Chissa Inisiasi Pemprov dan Pertamaina Terkait Stabilisasi Stok BBM