Daop 2 Gandeng DLHK Kabupaten Garut Bersih Lintasan Jalur KA

BANDUNG, binews.id -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung terus melakukan berbagai langkah antisipasi untuk meminimalisir gangguan perjalanan kereta api.
Beberapa upaya yang terus dilakukan antara lain melakukan penebangan dahan pohon di sepanjang jalur KA yang rawan tumbang dan mengganggu jarak pandang masinis, dan juga melakukan perbaikan drainase serta sosialisasi bahaya membuang sampah di sepanjang jalur KA.
Manager Humasda Daop 2 Bandung, Kuswardoyo, menyampaikan bahwa salah satu upaya antisipasi terhadap meningkatnya curah hujan belakangan ini, KAI Daop 2 Bandung, kali ini menggandeng Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Garut, bersama sama melakukan sosialisasi kepada warga masyarakat sekitar jalur KA terkait larangan membuang sampah di jalur KA dan membersihkan sejumlah sampah yang berada di jalur KA, di wilayah kabupaten Garut.
"Kegiatan ini merupakan salah satu upaya antisipasi untuk menghindari terjadinya banjir disepanjang lintasan KA yang disebabkan adanya penyumbatan drainase dikarenakan sampah yang terbawa arus sehingga masuk ke drainase. Selain itu sampah di lintasan kereta api dapat menyebabkan korosif pada prasarana kereta api dan gangguan perjalanan KA," ujar Kuswardoyo.
Baca juga: Pj Sekda Yosefriawan Apresiasi Perumda AM Kota Padang Lakukan Penyesuaian Tarif untuk 2025
Sebagai salah satu daerah operasi dengan wilayah yang dipenuhi perbukitan dan kondisi alam lainnya yang menantang bagi operasional kereta api tentunya diperlukan kerja ekstra untuk terus memastikan lintasan jalur KA tetap dalam keadaan aman untuk dilintasi kereta Api.
Upaya peningkatan keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api menjadi komitmen Daop 2 untuk terus dilakukan demi kenyamanan para pengguna jasa kereta api.
Sosialisasi dan pembersihan sampah di sepanjang lintasan jalur KA di wilayah Cibatu-Garut. Sosialisasi yang dilakukan berupa pemberian himbauan door to door kepada masyarakat disekitar lokasi pembuangan/tumpukan sampah dan pemasangan spanduk himbauan "Dilarang Membuang Sampah di Sepanjang Lintasan KA"
"Kegiatan ini akan terus dilakukan secara konsisten di seluruh wilayah Daop 2 Bandung guna mengantisiapasi terjadinya banjir di lintasan kereta api dan meminimalisir adanya gangguan selama perjalanan kereta api demi terwujudnya safety no anjlokan" kata Kuswardoyo.
Baca juga: Mulai 1 Januari, Tarif Rapid Test Antigen di Stasiun Menjadi Rp35.000
Sementara itu, Kabid Kebersihan DLHK Kabupaten Garut, Taufik Buldani menyampaikan bahwa kebersihan lingkungan (termasuk sampah di lintasan jalur KA) ini merupakan tanggung jawab bersama. "Kami mengapresiasi kegiatan sosialisasi ini dan pihaknya siap berkolaborasi dalam penanganan dan pengelolaan sampah di sepanjang lintasan jalur KA" ujar-Nya.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Nevi Zuairina Usul Koperasi sebagai Solusi Distribusi LPG 3 Kg untuk Minimalkan Kebocoran dan Perkuat Pengawasan
- Hj. Nevi Zuairina Dorong BUMN Energi Percepat Pengembangan Baterai EV dan Optimalisasi Limbah
- Awal Tahun 2025 Investor Pasar Modal Lampaui 15 Juta
- Nevi Zuairina minta Pengawasan BBM Subsidi Ditingkatkan dan Pelanggar Harus Diberi Efek Jera
- Penuhi Kebutuhan Pelanggan, PLN Sukses Tambah Jumlah SPKLU hingga 299% di Seluruh Indonesia Sepanjang 2024