Gandeng JMSI Gelar Sosialisasi Empat Pilar, Alirman Sori : Demokrasi Kita di Jurang Ketidakstabilan

PADANG, binews.id -- Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Sumatera Barat bekerja sama dengan anggota MPR RI mengadakan Sosialisasi Empat Pilar dengan tema "Apa Kabar Demokrasi Hari Ini dan Peran Media Massa" Sabtu, (09/04/2022) di New D'Dhave Hotel, Siteba, Kota Padang.
Ketua Panitia, Hanny Tanjung, menyampaikan bahwa acara ini dilaksanakan karena menilik kondisi demokrasi di Indonesia sekarang yang meskipun dalam persentasenya mengalami peningkatan, namun kenyataannya dalam sorotan media asing, demokrasi di Indonesia masih tergolong ke dalam demokrasi yang belum teratur.
"Kita di JMSI sama-sama berharap dengan diadakannya acara ini, kita dapat memandang dalam berbagai perspektif yang berbeda. Menjadikan kita bijak dalam bermedia massa," katanya.
Selanjutnya, acara dibuka secara resmi oleh Sekretaris JMSI Sumbar, Agus Wanto, yang menyebut bahwa yang hadir sekarang adalah pemilik media sekaligus wartawan yang sudah tergabung bersama JMSI Sumbar.
Baca juga: Menuju Kota Sehat Terbaik di Indonesia, Padang Perkuat Kawasan Tanpa Rokok
"JMSI ini sekarang sudah terverifikasi, Pak. Menjadi organisasi bungsu dari sebelas organisasi media yang ada di Indonesia. Kami sudah berskala Nasional dan sudah tersebar di 31 Provinsi di Indonesia," ujarnya.
Dalam paparan materinya, anggota DPD RI/MPR RI, Dr. H. Alirman Sori, S.H., M.HUM., M.M. menyampaikan bahwa tema yang diangkat sekarang sangat menarik, wartawan memang harus selalu mencari berita yang faktual, dan ini yang terjadi sekarang.
"Pandangan saya mengenai demokrasi kita di Indonesia sekarang sedang berada di jurang ketidakstabilan, dan itu bisa kita buktikan. Pemilik demokrasi sebenarnya itu adalah rakyat, dalam Pasal 1 ayat (2) UUD 1945 menyebutkan 'Kedaulatan ada di tangan rakyat.' Bicara mengenai partai, partai itu hanyalah saringan yang diharapkan mampu melahirkan memimpin Indonesia," terangnya.
"Jadi, melihat kondisi sekarang mengenai apa kabar demokrasi Indonesia ini memang harus dipertanyakan. Ada apa sebenarnya dengan demokrasi kita? Apa yang sesungguhnya terjadi di pusat? Katakan mengenai presiden tiga periode. Dalam politik Indonesia ada yang dinamakan dengan trias politica yang mana ada Legislatif, Yudikatif dan Eksekutif, yang membuat undang-undang itu ada di Legislatif yaitu DPR, ini yang seharusnya kita pertanyakan," lanjutnya.
Baca juga: Sejumlah Wilayah di Indonesia Diterjang Bencana, BNPB Keluarkan Imbauan ini...
Terakhir, Alirman Sori berharap peran media massa akan menjadi point penting dalam penyebaran berita di Indonesia. Bijak bermedia, jujur dan betul-betul berita yang bermanfaat bagi masyarakat. Hadir dalam kesempatan tersebut, Dr (cand) Hary Efendi Iskandar SS MA, Dewan Pakar JMSI Sumbar, sekretaris JMSI Sumbar, media yang tergabung ke dalam JMSI Sumbar dan wartawan muda lainnya serta pers mahasiswa. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Bupati Dharmasraya Jadi Pembicara Utama dalam Talk Show Perempuan Minang Bicara di Padang
- Gubernur Mahyeldi Ajak Warga Pasaman Sukseskan PSU: Jangan Golput dan Jaga Netralitas
- Rahmat Saleh Sambangi KPU Sumbar, Bahas Masalah PSU di Pasaman
- DPRD Sumatera Barat Gelar Rapat Paripurna Penetapan Ranwal RPJMD 2025--2029 dan Pengumuman Pimpinan Pansus LKPJ 2024
- Komisi Informasi Sumbar Dorong Gubernur Terbitkan Pergub Keterbukaan Informasi