Satpol PP Imbau Warga Hentikan Tradisi Mengundang Orang Banyak

Minggu, 19 April 2020, 19:15 WIB | Kesehatan | Kota Padang
Satpol PP Imbau Warga Hentikan Tradisi Mengundang Orang Banyak
Satpol PP Imbau Warga Hentikan Tradisi Mengundang Orang Banyak
IKLAN GUBERNUR

PADANG, binews.id - Pencepatan Pencegahan Penyebaran Covid-19, Satpol PP Padang sikapi laporan warga Gunung Pangilun, yang merasa kurang nyaman adanya warga yang berbondong-bondong datang dari dalam dan luar Kota Padang untuk datang berziarah ke makam keluarganya di kawasan tersebut. Minggu (19/04/2020).

"Warga ingin pandemi ini cepat berlalu dan tidak ingin tergangu bulan Ramadhan, warga sekitar bersama-sama sudah melakukan pencegahan untuk berdiam diri dirumah dan juga melaksanakan jaga jarak, namun karena tradisi medekati bulan puasa warga selalu berbondong-bondong berziarah ke makam keluarganya, akibatnya warga sekitar menjadi resah" kata Alfiadi Kasat Pol PP Padang.

Menyikapi hal tersebut, petugas yang piket langsung kelokasi dan memberikan himbauan dengan mobil pengeras suara dan tindakan secara persuasif kepada penziarah agar selalu mengunakan masker dan selalu menjaga jarak, untuk mencegah penyebaran Covid-19 dan tidak berlama-lama di pemakaman.

"Warga yang datang berziarah sangat memahami apa yang kita himbau, mereka yang datang kebanyakan mengunakan masker dan melakukan Social Distancing dan Physical Distancing" tambahnya.

Baca juga: Peringati Hari bakti Pemasyarakatan ke 60, Pegawai Rutan Padang Panjang Gelar Kegiatan Donor Darah

Alfiadi berharap, kepada warga Kota Padang, untuk sementara waktu agar menghentikan sejenak kegiatan tradisi yang mengundang orang banyak, agar pandemi ini cepat berlalu dan Ramdhan bisa kita laksanakan dengan tenang.

"Ikutilah intruksi pemerintah dalam percepatan penanganan Covid-19 ini. Ini adalah virus yang tidak nampak oleh mata kita, sekarang warga kita dari perantau sudah banyak yang masuk Kota Padang, Kami Mohon untuk menghentikan sejenak kegiatan tradisi yang mengundang orang banyak. Untuk pencegahan Penyebaran Corona virus ini." harap Alfiadi. (rls)

Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: Imel

Bagikan: