Hadiri Halal Bi Halal KTKS, Suhatri Bur: Partisipasi Perantau Dibutuhkan Nagari

PEKANBARU, binews.id - Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur menghadiri acara Halal bihalal Kekeluargaan Tujuah Koto Sekitarnya (KTKS) Persatuan Keluarga Daerah Piaman (PKDP) Kota Pekanbaru bertempat di jalan Pangeran Hidayat, pada Kamis (25/5/22).
Agenda pertemuan warga kota Pekanbaru yang berasal dari Kecamatan VII Koto lamo (VII Koto Sungai Sariak, Padang Sago dan Tandikek) di Kabupaten Padang Pariaman ini, mengusung tema "Dengan Halal bi halal kita jalin rasa kekeluargaan dan silaturahmi badunsanak, tulak ansua mancari arah. Suruik indak maurak, di nan rumik kito Batenggang". Saciok bak ayam, sadanciang bak basi, adalah semboyan mereka.
Baca juga: Gubernur Mahyeldi Ingatkan Orangtua Agar Tidak Meninggalkan Generasi Yang Lemah
Ikut mendampingi Bupati dalam kunjungan tersebut, Kepala Dinas Perdagangan, Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Jon Kenedi, Kadis Perhubungan Rifki Monrizal, Kepala Pelaksana BPBD Budi Mulya, Sekretaris PUPR Fauzil Irawadi bersama para Kabid, Kabag Kesra Setdakab. Azwarman, Kabag Prokopim Anesa Satria, Kasubag Dokumentasi Suindra, Kasubag Rumah Tangga Ujang Malis dan rombongan.
Terlihat menyambut kedatangan rombongan Bupati, Ketua PKDP Provinsi Riau H. Herman Nazar bersama sekretaris nya H. Martius Busti, Ketua KTKS Kota Pekanbaru H. Amran Tambi, Kapolsek Pekanbaru Kota AKP. Masjang Efendi, beserta niniak mamak dan alim ulama yang berasal dari Kecamatan VII Koto dan sekitarnya.
Baca juga: Wagub Vasko Ruseimy Serahkan Bantuan 50 Juta untuk Pembangunan Masjid Bersejarah Ampek Lingkuang
Selain itu, acara halal bi halal KTKS juga dihadiri oleh perwakilan 12 paguyuban dan ikatan keluarga kenagarian yang ada di Kabupaten Padang Pariaman.
Dalam sambutannya, Bupati Suhatri Bur mengatakan sangat mengapresiasi dan terima kasih kepada pengurus KTKS dan anggota, yang telah menyambut kedatangan rombongan yang sangat luar biasa.
Baca juga: Tersangka Pembunuhan Nia Penjual Gorengan di Kayu Tanam Akhirnya Ditangkap
Beliau juga mengatakan, bahwa komunikasi dan silaturahmi antara Pemerintah dengan masyarakat yang berada di perantauan mesti diperkuat. Salah satunya adalah, dengan mengadakan pertemuan rutin dan halal bi halal.
"Kunci dari halal bi halal itu adalah silaturrahim. Yakni membangun jembatan hati, setelah lama tidak bersama atau jarang bertemu. Hal ini merupakan langkah awal dalam mewujudkan kebersamaan dan memulai pembangunan dari Nagari, untuk mencapai Visi Padang Pariaman Berjaya," jelas Bupati yang akrab disapa Aciak itu.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Kemenag: Hilal Belum Terlihat, Secara Hisab Lebaran 31 Maret
- Lebaran 2025 Diprediksi Serentak: Simak Jadwal Libur dan Tips Mudik
- Sambangi Kantor Pusat PLN, Bupati Dharmasraya Usulkan Percepatan Penyediaan Listrik di Nagari Panyubarangan
- Kecelakaan Tunggal, Pimpinan PT NWR Sampaikan Duka Cita Atas Wafatnya 15 Karyawan PT ERB
- Ikuti Retreat, Wako Fadly Amran: Momentum Saling Mengenal