Wagub Sumbar Audy Joenaldi Hadiri Pasaman Equator Festival

BONJOL, binews.id -- Ribuan warga banjiri Taman Equator Bonjol, kehadiran warga tersebut kelokasi tersebut guna menyaksikan secara langsung Titik Kulminasi bumi dalam rangka Pasaman Equator Festival yang diadakan dari tanggal 20 sampai dengan 24 September 2022.

Dalam kesempatan tesebut, Kepala BMKG Padang Panjang kepada pengunjung menjelaskan dimana pada jam 12 lewat 12 siang, tersebut benda yang ada tidak mempunyai bayangan, atau disebut negeri tampa bayangan, sementara kertas yang terdapat pada alat tersebut akan dapat terbakar dengan sendirinya, akibat efek fokus matahari pada jam tersebut.

Turut hadir pada kesempatan tersebut, Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joenaldi, Wabup Pasaman, Sabar AS S.Ag, Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat , Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten kota se-Sumatera Barat, Forkopimda Pasaman , Sekretaris Daerah Pasaman Drs.Mara Ondak , Kepala OPD , Ketua GOW Pasaman Ny.Denny Sabar AS, Ketua TPP PKK Pasaman, Ketua DWP Pasaman, Kepala BUMD, Tokoh Masyarakat, dan Ninik Mamak .

Sementara itu, Wakil Bupati Pasaman, Sabar AS S.Ag, dalam sambutannya mengatakan, terdapatnya Garis Khatulistiwa di Kabupaten Pasaman merupakan anugerah yang tak terhingga, dimana garis khatulistiwa ini hanya ada di Indonesia yakni Pasaman dan Pontianak , dan ini patut kita syukuri.

Baca juga: Selasa Besok, Gubernur Mahyeldi Lantik Bupati dan Wabup Pasaman Barat Periode 2025-2030

Banyak Spot wisata di Kabupaten Pasaman yang harus kita gali, terkhusus kawasan wisata Bonjol akan dijadikan pusat wisata Pasaman sebagai spot inti.

Guna mendukung perbaikan Pusat Wisata di Taman wisata Equator Pasaman ini, Pemerintah Daerah juga telah menganggarkan melalui APBD Pasaman tahun 2022.

Selain itu untuk tahun depan juga akan di bangun planetarium dengan anggaran 20 milyar , support alokasi anggaran dari Propinsi sebesar Rp8 miliar dan Rp12 miliar dari APBD Pasaman.

Destinasi Planetarium ini merupakan sarana wisata edukasi astronomi, dan merupakan satu satunya Planetarium yang tepat di garis khatulistiwa di Dunia, dan kita berharap destinasi wisata ini akan menjadi kawasan wisata internasional.

Baca juga: Kantor Pertanahan Pasaman Barat Kalah dalam Sidang PTUN, 116 SHM Dibatalkan

Disamping itu kabupaten Pasaman juga telah ikut promosi wisata Kompas travel fire, yang di wakili oleh 9 Nagari yang ada di Kabupaten Pasaman beberapa hari yang lalu, dan destinasi wisata nagari ini akan terus dikembangkan, tambah Sabar AS S.Ag.

Penulis: Imel
Editor: BiNews