Ketua DPRD Pasaman Bustomi Pimpin Paripurna HUT Kabupaten

Sabtu, 08 Oktober 2022, 17:35 WIB | Politik | Kab. Pasaman
Ketua DPRD Pasaman Bustomi Pimpin Paripurna HUT Kabupaten
Ketua DPRD Pasaman Bustomi Pimpin Paripurna HUT Kabupaten
IKLAN GUBERNUR

Dari segi pengeluaran perkapita, pengeluaran perkapita masyarakat menjadi Rp.8.440.000,- atau naik Rp.15.000,- dari tahun sebelumnya sebesar Rp. 8.425.000.

Meskipun demikian, peningkatan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan pengeluaran perkapita ini belum mampu menurunkan angka kemiskinan yang juga terdampak Covid-19, dimana angka kemiskinan meningkat dari 7,16% tahun 2020 menjadi 7,48% pada

tahun 2021.

Baca juga: Eka Hariani : HUT ke 79, Momen Refleksi dan Harapan Kabupaten Pasaman

Selanjutnya, untuk indikator Tingkat Pengangguran Terbuka kita berhasil menurunkan dari 5,04% tahun 2020 menjadi 4,92% tahun 2021. Sedangkan penurunan indeks ini dari 0,310 tahun 2020 menjadi 0,248 tahun 2021 yang menunjukkan bahwa terjadinya penurunan ketimpangan pendapatan masyarakat di Kabupaten Pasaman, dengan kata lain pemerataan pendapatan masyarakat yang semakin baik.

"Indeks Pembangunan Manusia (IPM), mengalami kenaikan setiap tahunnya dan mencapai angka 66,77 pada tahun 2021. Kita akan meningkatkan IPM Pasaman dengan meningkatkan daya ungkit ketiga komponen pembentuk IPM yaitu pendidikan, kesehatan dan pengeluaran perkapita agar target IPM akhir periode RPJMD yakni 68,35 dapat tercapai,

Pada indikator pendidikan, sasarannya adalah Angka Rata-Rata Lama Sekolah dan Angka Harapan Lama Sekolah. Pada Tahun 2021 Pemkab Pasaman mampu meningkatkan Angka Rata-Rata Lama Sekolah dari 8,09 tahun menjadi 8,10 tahun dan Angka Harapan Lama Sekolah meningkat dari 12,71 tahun menjadi 12,81 tahun.

"Kita akan meningkatkan kenaikan indikator pendidikan ini melalui program prioritas Pasaman Cerdas dengan melaksanakan kebijakan pendidikan gratis 12 tahun, fasilitasi pendidikan menengah, dan beasiswa berprestasi serta peningkatan sarana dan prasarana pendidikan dan peningkatan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan," tambah Benny Utama.

Pada bidang kesehatan, pada indikator sasaran peningkatan Angka Harapan Hidup. "Pada Tahun 2021, melalui program prioritas Pasaman Sehat kita mampu meningkatkan Angka Harapan Hidup dari 67,40 tahun menjadi 67,59 tahun," ucap Bupati.

Selanjutnya, kebijakan yang dilaksanakan adalah, memberikan Jaminan Pelayanan Kesehatan Kepada Seluruh Masyarakat Pasaman Melalui Universal Health Coverage (UHC), Kebijakan Satu Jorong Satu Polindes, Peningkatan Sarana Prasarana Kesehatan serta Peningkatan Kualitas SDM Kesehatan dan Peningkatan Status Rumah Sakit Pratama Menjadi Rumah Sakit Umum Daerah Pada Tahun 2023.

"Kebijakan Satu Jorong Satu Polindes di daerah ini juga mendapat dukungan penuh dari anggota DPRD Pasaman melalui Pokir DPRD. Sedangkan status RS Pratama akan ditingkatkan menjadi RSUD dan fokus persiapan untuk Akreditasi di Tahun 2023. Program ini diharapkan dapat mewujudkan pencapaian target Angka Harapan Hidup akhir periode RPJMD 2021-2026 yakni 68,55 tahun, " kata dia.

Halaman:
Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: BiNews

Bagikan: