Ingin Tukar Uang untuk Lebaran, Begini Caranya Kata BI Sumbar

Minggu, 17 Mei 2020, 21:59 WIB | Ekonomi | Kota Padang
Ingin Tukar Uang untuk Lebaran, Begini Caranya Kata BI Sumbar
Kepala Bank Indonesia Perwakilan Wilayah Sumatera Barat, Wahyu Purnama, saat Vicon via Zoom bersama IJTI Sumbar, belum lama ini
IKLAN GUBERNUR

PADANG, binews.id -- Bank Indonesia Perwakilan Sumatera Barat Lebaran tahun ini tidak lagi melayani penukaran uang secara individual melalui penyediaan penukaran uang pecahan kecil di kantor BI maupun tempat umum.

Langkah ini diambil sebagai bentuk dukungan BI terhadap pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dan ke hati-hatian BI demi memutus mata rantai penyebaran virus corona disease (Covid-19) di Sumbar.

Dalam masa Pandemi Covid-19 ini, BI Perwakilan Sumbar hanya melayani penukaran uang pecahan kecil kepada mitra strategis BI secara whoresale, dengan pengambilan uang secara langsung ke kantor BI.

Pelayanan penukaran uang pecahan kecil yang biasa dilakukan masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri masih tetap dilayani oleh seluruh kantor cabang bank di seluruh Sumbar.

Baca juga: Atase Agama Kedutaan Arab Saudi Kunjungi UNP, Perkuat Kerja Sama Pendidikan dan Keagamaan

"Kami tidak membuka layanan khusus, tapi masyarakat bisa menukar di bank masing-masing," ungkap Wahyu Purnama, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sumbar saat melakukan wawancara daring dengan awak media yang digagas IJTI Sumbar, belum lama ini.

Disampaikan Wahyu, untuk penukaran uang pecahan kecil di loket Bank dengan tetap mengacu kepada protokol pencegahan Covid-19 seperti penggunaan masker, pemindaian suhu tubuh serta menerapkan physical distancing.

"Kita berupaya jangan sampai ada penularan Covid-19 dalam proses penukaran uang, jadi masyarakat harus pakai masker dan suhu tubuhnya diperiksa dulu," terang Wahyu.

Untuk mengantisipasi kebutuhan Lebaran, BI Perwakilan Sumbar sejak Februari 2020 lalu telah menyiapkan uang pecahan kecil senilai Rp4 Trilyun.

Baca juga: Kota Padang Perkuat Ekonomi Kreatif Lewat Bimtek Branding Digitalisasi

Namun dengan kondisi Pandemi Covid-19 yang masih terjadi hingga saat ini, Bank Indonesia memprediksi dana yang terserap hanya sekitar Rp 2,3 Trilyun. (rjm)

Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: BiNews

Bagikan: