Usai Kunjungi Kubu Gadang Padang Panjang, Menteri Sandiaga Uno Gelar Talkshow KaTa Kreatif

PADANG PANJANG, binews.id — Usai melaksanakan kunjungan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 di Desa Wisata Kubu Gadang, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Dr. H. Sandiaga Salahudin Uno, MBA menggelar Talkshow Kabupaten Kota (KaTa) Kreatif, di Auditorium Mifan Waterpark, Sabtu (1/4).
Diikuti pelaku ekonomi kreatif yang ada di Kota Padang Panjang, Mas Menteri Sandi juga didampingi Wakil Gubernur Sumatera Barat, Dr. Ir. Audy Joinaldy, S.Pt, M.Sc, M.M, IPM, ASEAN.Eng Datuak Rajo Pasisia Alam, dan Wali Kota Padang Panjang, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano.
Program KaTa Kreatif bertujuan untuk menggali, memanfaatkan, menumbuhkembangkan ekonomi kreatif unggulan daerah, serta membangun kesadaran dan komitmen seluruh pemangku kepentingan hingga tercipta ekosistem pengembangan KaTa Kreatif yang kondusif.
Pada paparannya, Sandi menyampaikan dalam mengembangkan ekonomi kreatif itu ada tiga hal yang harus dilakukan. Yaitu Inovasi, Kolaborasi dan Adaptasi. Selain itu, ia juga menjelaskan ada tiga G yang harus diterapkan juga yaitu Gercep (Gerak Cepat), Geber (Gerak Bersama) dan Gaspol (Garap Semua Pontensi Online).
Baca juga: Wabup Candra Buka Musda DPD KNPI Kabupaten Solok ke XIV Tahun 2025
"Kota Padang Panjang memiliki daya tarik wisata yang banyak di sini. Tapi ekrafnya harus terus kita kembangkan ekosistemnya. Kita harap bisa kita fasilitasi agar bisa rampung semuanya segera. Mau itu sektor pertunjukkan atau sektor lain yang dipilih, bisa terus kita tingkatkan. Sehingga Padang Panjang bisa kita tetapkan sebagai jaringan Kota Kreatif Indonesia bergabung bersama Bandung, Jakarta, Pekalongan dan Ambon," ujarnya.
Sandi juga berharap dengan kegiatan KaTa Kreatif ini dapat mendorong kolaborasi yang lebih kuat antara pentahelix ekonomi kreatif. Dengan cara mendorong subsektor unggulan menjadi penghela bagi subsektor ekraf lainnya. Sehingga dapat memperkuat peran pelaku ekosistem ekraf daerah menjadi tulang punggung perekonomian.
"Sekarang target kita yaitu pada 2024, terdapat 4,4 juta lapangan kerja baru dan berkualitas di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," tuturnya lagi.
Disampaikannya juga, agar memanfaatkan peluang dan kesempatan, serta potensi yang ada di sekitar. Jadikan ilmu dan pengalaman sebagai guru yang bijak, niscaya industri kreatif dapat kembali bangkit.
Baca juga: Wawako Padang Maigus Nasir Cek Kondisi Sungai Maransi yang Sering Meluap
"Kami yakin ini akan bisa meningkatkan ekonomi di sini. Sebagai kota perlintasan, dengan inovasi yang dilakukan Desa Wisata Kubu Gadang dan teman-teman ekraf lainnya, kita bisa optimis," ungkap Wagub Audy.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Pelaku Pengguna Narkotika Jenis Shabu RK Tak Berkutik Saat di Tangkap Polisi
- Taman 54TRIA, Destinasi Wisata Kuliner Baru di Padang Panjang
- Pertukaran Mahasiswa Merdeka, Unand Gelar Kegiatan di Desa Wisata Kubu Gadang
- Museum Bustanil Arifin PDIKM, Destinasi Wisata yang Patut Dikunjungi
- Desa Wisata Kubu Gadang Dinilai Tim Juri Kemenparekraf