Pemko Bukittinggi Serahkan Hibah Rp13,8 M Kepada KPU Untuk Pelaksanaan Pilkada 2024

BUKITTINGGI - Pemko Bukittinggi serahkan dana hibah Rp13,8 Miliyar kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk pelaksanaan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024.
Penyerahan dana hibah itu, ditandai dengan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD)
dari Pemko Bukittinggi di Aula Balaikota Bukittinggi, Kamis (08/11) sore.
Ketua KPU Bukittinggi, Satria Putra, menyampaikan terima kasih kepada Pemko Bukittinggi yang telah memberikan dana hibah kepada KPU Kota Bukittinggi untuk penyelenggaraan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024.
Baca juga: KPU Dharmasraya Gelar Evaluasi Pemilu 2024, Tantangan Partisipasi Pemilih Jadi Sorotan
Sebelumnya, KPU Bukittinggi mengusulkan anggaran Pilkada 2024 itu sebesar Rp15,9 miliar. Jumlah ini lebih besar dari anggaran Pilkada tahun 2020 lalu sebesar Rp12,8 miliar.
"NPHD ini diperuntukkan untuk pelaksanaan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024. Pendanaanya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bukittinggi," jelasnya.
Satria menambahkan, anggaran Rp 13,8 miliar untuk KPU Kota Bukittinggi nantinya akan digunakan untuk proses pelaksanaan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024. Mulai dari tahapan penyusunan program, kemudian pemuktahiran data pemilih, pengumuman dan pendaftaran calon, pelaksanaan kampanye, kemudian pengadaan logistik, operasional PPK, PPS hingga sampai ke KPPS di 3 kecamatan, pemungutan dan penghitungan suara serta tahapan lainya.
Wakil Wali Kota Bukittinggi, Marfendi, didampingi Sekda Martias Wanto, menyampaikan, Pemko Bukittinggi mendukung penuh pelaksanaan Pemilu serentak 2024. Salah satu bentuk dukungan, dengan memberikan dana hibah kepada KPU Bukittinggi, khususnya untuk pelaksanaan Pilkada nanti.
Baca juga: Bawaslu Dharmasraya Gelar Rapat Evaluasi dan Revisi Program Pengawasan Pemilu 2024/2025
"Tentunya kita berharap, dana sebesar Rp13,8 miliar ini, dapat dikelola dan dimanfaatkan dengan baik, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kedepankan transparansi dan profesionalitas sebagai penyelenggara pemilu. Semoga seluruh tahapan pemilihan wali kota dan wakil wali kota tahun 2024 dapat berjalan sukses dan lancar," ujarnya.(Ma)
Penulis: Medio
Editor: Adrian Tuswandi
Berita Terkait
- Hasil Monev KI Sumbar 2024: 29 Badan Publik Informatif, 172 Tidak Informatif
- Sekretariat DPRD Sumbar Pertahankan Predikat OPD informatif
- Ketua DPRD Kunjungi RSAM Bukittinggi: Didorong Beri Masyarakat Pelayanan Terbaik
- Ciptakan Pemerintahan Bersih dan Akuntabel, Ketua DPRD Sumbar Ajak Masyarakat Melek Keterbukaan Informasi
- Komisi Informasi Sumbar Gelar Bimtek Penyelesaian Sengketa Informasi di Bukittinggi