Diluncurkan Gubernur Mahyeldi, KI Sumbar Akan Monev 429 Badan Publik

PADANG, binews.id -- Komisi Informasi (KI) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) siap menggelar Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap 429 badan publik. Acara ini akan dilaunching oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, pada Senin, 24 Juni 2024.
"Insya Allah, Monev KI Sumbar akan dilaunching oleh Bapak Gubernur Mahyeldi, Senin, 24 Juni lusa. Ini Monev pertama KI Sumbar periode 2024-2028," ujar Tanti, komisioner dua periode KI Sumbar, yang juga Ketua Monev Badan Publik KI Sumbar selama empat tahun berturut-turut.
Tanti menjelaskan, Monev tahun 2024 ini memiliki perbedaan signifikan dibanding tahun lalu. "Monev ini adalah langkah utama bagi badan publik untuk meraih penilaian dan predikat informatif sesuai UU 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Perki 1 Tahun 2022 tentang Standar Layanan Informasi Publik. Kami mengimbau semua badan publik untuk mengoptimalkan dan membenahi PPID-nya agar dapat mencapai predikat informatif," jelas Tanti didampingi Wakil Ketua Monev, Mona Sisca.
Mona Sisca menambahkan, 429 badan publik akan dinilai berdasarkan lima kategori pertanyaan yang mencakup indikator digitalisasi, jenis informasi, kualitas informasi, komitmen organisasi, dan sarana prasarana menggunakan aplikasi e-Monev KI Sumbar.
Baca juga: Perkuat Digital Pelayanan Publik, PLN Icon Plus Terima Kunjungan Strategis Disdukcapil Bintan
"Kami masih berkoordinasi dengan KI Pusat terkait aplikasi ini, sesuai pembahasan rakornas di Banjarmasin, Kalsel. Beberapa waktu lalu, rencananya akan dilakukan penyeragaman aplikasi Monev di seluruh Komisi Informasi," ungkap Mona.
Kadis Kominfotik Sumbar, Siti Aisyah, menambahkan bahwa peluncuran Monev 2024 akan disertai dengan peluncuran Barcode QR Ebook PPID Pemprov oleh Diskominfo yang berbasis digital. "Aplikasi ini adalah inovasi digital Pemprov Sumbar dalam memudahkan masyarakat mengakses informasi secara digital tentang PPID seluruh OPD di Sumatera Barat. Ini adalah bentuk upaya dan komitmen Pemprov mewujudkan Sumbar sebagai provinsi informatif," ujar Siti Aisyah.
Ketua KI Sumbar, Musfi Yendra, berharap semua badan publik yang diundang dapat hadir karena akan ada banyak penjelasan terkait pelaksanaan Monev 2024, yang nantinya akan ditutup dengan penyerahan Anugerah Badan Publik. (bi/rel)
Kali ini, Monev dilakukan dalam 11 kategori:
Baca juga: Dorong Publikasi Bereputasi, UNP Gelar Workshop Artikel Scopus Fokus Pengolahan Data
- Organisasi Perangkat Daerah (OPD)
- Instansi Vertikal
- KPU Kab/Kota
- Bawaslu Kab/Kota
- Lembaga Yudikatif
- Sekolah Pendidikan Menengah
- Perguruan Tinggi
- Pemerintah Kab/Kota
- Pemerintah Nagari/Desa
- BUMD/BUMNag/BUMDes
- BPS (Kategori baru)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Waspada di Perlintasan KA: Jangan Abaikan Keselamatan!
- Polda Sumbar Gelar Operasi Patuh Singgalang 2025 Selama 14 Hari, Fokus pada Keselamatan Pengendara
- Gubernur Mahyeldi: SPM Harus Berdampak Nyata, Bukan Sekadar Laporan
- Nabuang Sarok PT Semen Padang Menginspirasi, Kota Pariaman Gagas Transformasi TPA
- Sekdaprov Targetkan 30 Persen OPD di Sumbar Jadi Badan Publik Informatif pada Monev KIP 2025