Pemko Padang Evakuasi Korban Banjir dan Longsor di Koto Tangah

PADANG, binews.id --Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kota Padang, pada Kamis (20/6/2024) siang hingga sore mengakibatkan sejumlah kawasan terendam banjir.

Banjir terpantau menggenangi sejumlah komplek perumahan hingga jalan raya. Salah satunya kawasan Kecamatan Koto Tangah, setidaknya BPBD Kota Padang mencatat terdapat lima titik lokasi yang tergenang banjir dan satu kejadian longsor.

Lima titik lokasi yang tergenang banjir, diantaranya Kelurahan Aia Pacah, Palarik RT 02/RW 07 banjir mencapai ketinggian kurang lebih 60 cm, kondisi terakhir, warga dilaporkan terpantau aman.

Kemudian Kelurahan Dadok Tanggul Hitam Jalan DPR RT 03/RW 08, Tim BPBD Kota Padang melakukan evakuasi warga sebanyak 3 KK (dengan jumlah korban 11 jiwa) menggunakan 1 unit perahu karet. Adapun yang dievakuasi ialah Nando (21 tahun) dengan jumlah tiga anggota keluarga, Bobi (34 tahun) lima anggota keluarga, Yogi (29 tahun) tiga anggota keluarga.

Baca juga: Presiden Prabowo Sampaikan Duka Cita atas Banjir di Bali dan NTT, Instruksikan Penanganan Cepat

Banjir juga merendam kawasan Kelurahan Dadok Tunggul Hitam Jalan Parak Jambu menuju Dadok, Kelurahan Lubuk Minturun Jalan Pertanian Simpang Lubang Jepang, kemudian Kelurahan Balai Gadang Perumahan Sparko SMAN 13 Padang. Sementara itu, longsor di Kelurahan Lubuk Minturun Perumahan Graha Indah 3 Sungai Lareh.

Camat Koto Tangah Fizlan Setiawan saat dikonfirmasi pada Sabtu, (22/6/2024) menyebut, sebelum terjadi banjir, warga sudah siaga terlebih dahulu. Bersama tim TRC, KSB, kelurahan dan BPBD siap siaga melakukan patroli di sepanjang kawasan Palarik.

"Selain itu juga terjadi kemacetan akibat banjir di kawasan Baiturrahmah, bersama BKO Satpol PP juga mengatur lalu lintas di kawasan itu. Warga pun sudah dievakuasi, saat ini sudah dilakukan pembersihan material," kata Fizlan.

Fizlan menjelaskan, tindaklanjut ke depan telah dikerahkan lurah bersama RT/RW untuk melakukan gotong royong membersihkan drainase, selain itu melalui Dinas PUPR dan BWS Sumatra V melakukan pengerukan di beberapa lokasi.

Baca juga: Panggil Menkeu Purbaya, Presiden Prabowo Terima Laporan Progres Pembahasan APBN

"Seperti pengerjaan proyek Batang Kandis untuk menampung air ketika terjadi banjir. Dalam bulan Agustus mendatang juga dilakukan pengerukan drainase di Jalan DPR. Kita juga memberikan informasi kepada warga agar melakukan mitigasi bencana bersama KSB kelurahan," terangnya. (bi/rel)

Penulis: Imel
Editor: BiNews