Apresiasi Monev Desa 2024: Sumatera Barat Optimis Raih Prestasi Nasional

PADANG PARIAMAN, binews.id — Tim Apresiasi Monitoring dan Evaluasi (Monev) Desa 2024 dari Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat melakukan kunjungan ke tiga nagari yang menjadi perwakilan Sumbar untuk penilaian Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Nagari/Desa tingkat nasional. Kunjungan ini bertujuan untuk menilai keterbukaan informasi di tingkat nagari dan mempersiapkan desa-desa tersebut menghadapi penilaian nasional.

Komisioner KI Sumbar, Mona Sisca, yang bertindak sebagai koordinator, memimpin kunjungan ini ke tiga nagari terpilih. Nagari Simalanggang di Kabupaten Limapuluh Kota dipilih untuk kategori Nagari/Desa Berkembang, Nagari III Koto Aur Malintang di Kabupaten Padang Pariaman untuk kategori Nagari/Desa Maju, dan Nagari Malampah Barat di Kecamatan Tigo Nagari, Pasaman untuk kategori Nagari/Desa Tertinggal.

Dalam kunjungan ini, Mona Sisca didampingi oleh tim yang terdiri dari Tanti Endang Lestari (Wakil Ketua KI Sumbar), Desrianto Boy (Kepala Bidang Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Sumbar), Indra Sukma (Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Kominfo Sumbar), Joni Amir (Kepala Dinas Kominfo Limapuluh Kota), Hasrizal (Kepala Dinas PMD Pasaman), Hakim (Sekretaris Dinas Kominfo Pasaman), dan Heri Sugianto (Kepala Bidang Dinas Kominfo Padang Pariaman).

"Sebelum kami mengunjungi lokasi, Wakil Ketua KI Sumbar, Tanti, telah berkomunikasi dengan masing-masing kepala daerah, yakni Bupati Limapuluh Kota, Bupati Pasaman, dan Bupati Padang Pariaman, untuk menginformasikan bahwa salah satu nagarinya terpilih untuk mengikuti Apresiasi Monev Desa 2024," ungkap Mona Sisca kepada media, Selasa (13/8/2024) di Padang.

Baca juga: KPU Solok Selatan dan KI Sumbar Gelar Media Gathering untuk Perkuat Transparansi Pemilu 2024

Mona Sisca menjelaskan bahwa kunjungan pertama dilakukan pada Rabu, 7 Agustus 2024, ke Nagari Simalanggang, di mana tim disambut oleh Walinagari Yondrivel dan perangkat nagari. Kunjungan kedua dilaksanakan pada Sabtu, 10 Agustus 2024, ke Nagari III Koto Aur Malintang, dengan sambutan langsung dari Walinagari Mitra Susanto dan perangkat nagari.

"Kunjungan ketiga kami lakukan pada Selasa, 13 Agustus 2024, ke Nagari Malampah Barat, dan tim disambut oleh Walinagari Yuni Efendi beserta perangkat nagari," tambah Mona.

Alasan pemilihan nagari-nagari ini adalah karena nagari tersebut pernah di-monitoring dan dievaluasi oleh KI Sumbar. Pemilihan nagari dalam tiga kategori tersebut didasarkan pada data Indeks Desa Membangun (IDM) 2023.

Wakil Ketua KI Sumbar, Tanti Endang Lestari, menambahkan bahwa hasil dari koordinasi dengan semua pihak, baik nagari terpilih, Pemerintah Provinsi, maupun kabupaten setempat, menunjukkan komitmen yang kuat untuk saling mendukung dalam proses penilaian PPID Nagari. Setiap nagari membentuk tim kerja masing-masing untuk mendukung keterbukaan informasi publik.

Baca juga: Komisi Informasi Sumsel Studi Tiru ke Sumbar untuk Perkuat Monev Keterbukaan Informasi

"Target kami adalah agar setiap nagari bisa meraih hasil terbaik dan membanggakan Sumatera Barat di kancah nasional sesuai kategorinya dalam Apresiasi Monev Desa 2024 ini," pungkas Tanti, yang telah menjabat sebagai komisioner KI Sumbar selama dua periode.

Penulis: Imel
Editor: BiNews