Bupati dan Wabup Solok Luncurkan Program Basawah Pokok Murah

Wakil Bupati Solok, H. Candra, menyatakan bahwa program ini merupakan bagian dari visi besar Pemerintah Kabupaten Solok dalam membangun pertanian yang mandiri dan tahan terhadap gejolak ekonomi maupun krisis pangan.

"Dengan biaya murah dan hasil baik, petani jadi lebih percaya diri. Kami ingin pertanian jadi pilihan yang menjanjikan, bukan sekadar bertahan hidup," ungkap Wabup Candra.

Pelibatan Penuh Stakeholder Pertanian

Untuk memastikan keberhasilan implementasi, Pemkab Solok melibatkan berbagai pihak mulai dari penyuluh pertanian, kelompok tani, hingga perangkat nagari dalam proses edukasi dan pendampingan teknis. Pemerintah juga menyediakan bantuan seperti:

• Pelatihan pembuatan pupuk organik

• Distribusi benih unggul lokal

• Penggunaan alsintan secara bergiliran atau kolektif

Respon Positif dari Petani

Program Basawah Pokok Murah telah mulai diadopsi di sejumlah kecamatan, seperti Junjung Sirih, X Koto Singkarak, Kubung, dan Gunung Talang. Petani yang telah mencoba pendekatan ini mengaku terbantu dalam menurunkan biaya produksi dan mengurangi risiko gagal panen yang selama ini dihadapi akibat ketergantungan pada bahan kimia pertanian.

Dengan pendekatan sederhana namun strategis ini, Kabupaten Solok memperlihatkan bahwa transformasi pertanian bukan hanya soal teknologi tinggi, tetapi juga soal kebijakan yang berpihak, pemanfaatan potensi lokal, dan keinginan kuat untuk berubah

"Dengan Basawah Pokok Murah, kita membuktikan bahwa sawah bisa dikelola secara murah, mandiri, dan berkelanjutan," tutup Bupati Jon Firman Pandu. (bi/Mak I)

Penulis: Imel
Editor: Imel