Dakwah Sunyi dari Teras Negeri: Jejak Pengabdian UPZ Baznas Semen Padang Menyusuri Mentawai

"Kami tidak ingin dakwah hanya datang dan pergi. Kami ingin meninggalkan jejak yang hidup. Da'i binaan ini adalah ujung tombak Islam di Mentawai," ujar Ustadz Mafril yang juga Supervisor Pembinaan Da'i UPZ Baznas Semen Padang.
Para da'i ini tidak bekerja dari podium megah. Mereka menyusuri jalan setapak, menyebrangi sungai, mendatangi warga satu per satu. Mereka menjadi guru Al-Qur'an, penasehat, bahkan sahabat untuk warga yang kesepian. Di balik keterbatasan, mereka menjaga keberlangsungan iman.
Cerita Dua Da'i Muda
Di tengah terpencilnya pelosok Pulau Siberut, terdapat cerita pilu dari dua da'i muda binaan UPZ Baznas Semen Padang yang menapaki jalan sunyi perjuangan dakwah. Mereka bukan sekadar hadir untuk mengajar, tetapi untuk menyalakan kembali bara keimanan di wilayah yang lama terpinggirkan dalam urusan pembinaan akidah. Kedua da'i muda itu adalah Ustadz Zainal Kelana dan Ustadz Jon Ricky.
Ustadz Zainal Kelana yang merupakan lulusan STAI-PIQ Sumatera Barat, memilih kembali ke kampung halamannya di Desa Mongan Poula. Kecamatan Siberut Utara usai tamat kuliah pada 2022. Ia baru bergabung sebagai da'i binaan UPZ pada akhir 2023 untuk melanjutkan estafet dakwah yang telah dimulai oleh da'i sebelumnya.
"Saya memilih menjadi da'i karena melihat kondisi umat Islam di kampung saya yang memprihatinkan. Sekitar 100 KK di Mongan Poula beragama Islam, namun dari sisi syariat dan pemahaman tauhid, masih banyak yang perlu diperbaiki. Salat belum konsisten, membaca Alquran pun masih terbata-bata. Sebagai putra asli Desa Mongan Poula dan punya bekal pendidikan agama, tentunya saya merasa punya tanggung jawab untuk membantu memperkuat akidah mereka," tuturnya.
Desa Mongan Poula, sebut Ustadz Zainal, memiliki satu masjid, yaitu Masjid Al-Abrar. Dari masjid inilah segala aktivitas keagamaan digerakkan. Saat ini, ia fokus mengembangkan program pengajaran Alquran untuk anak-anak yang jumlah pesertanya sudah mencapai sekitar 70 orang. Namun jalan dakwah tidak selalu mulus. Tantangan terbesar yang ia hadapi bukan pada fasilitas atau geografis, melainkan bagaimana menumbuhkan minat belajar agama, khususnya di kalangan anak-anak.
Untuk itu, ia menerapkan metode yang sederhana namun efektif berupa sistem reward and punishment. "Kalau ada anak-anak yang rajin, saya kasih permen. Tapi kalau mereka bandel atau tidak disiplin, saya beri sanksi seperti membersihkan halaman masjid atau toilet. Kalau sampai tidak ada yang datang ke masjid, saya laporkan ke guru mereka di sekolah," jelasnya sambil tersenyum.
Pendekatan ini, kata dia, terbukti membuahkan hasil. Anak-anak kini mulai rutin datang mengaji, suasana masjid pun lebih hidup. Ia mengaku, semua proses ini tak lepas dari dukungan UPZ Baznas Semen Padang yang sejak awal mendorong penguatan da'i di wilayah Mentawai, termasuk di Siberut Utara. Ia berharap UPZ Baznas Semen Padang terus mendukung para da'i tidak hanya bertugas menyampaikan ceramah, tapi juga menjadi pendamping sosial, guru, sekaligus penggerak spiritual masyarakat.
Sementara itu, Ustadz Jon Ricky yang menjadi da'i di Desa Sirilogui, Kecamatan Siberut Utara, menyampaikan bahwa di Sirilogui dihuni lebih dari 350 KK. Namun hanya 15 KK yang muslim. Ia mengatakan, Sirilogui adalah daerah sunyi. Masjid tanpa pengeras suara, bahkan tanpa mushaf Alquran. Dengan segala keterbatasan ini, tentunya perjuangan untuk memperkuat akidah umat muslim sebagai umat minoritas di Sirilogui sangat berat.
"Dulu jemaah jarang datang. Bukan karena tidak mau, tapi karena tidak terbiasa," ujar lulusan Pesantren Darul Mursyidin Pasaman Barat ini menjadi da'i setelah sebelumnya aktif sebagai pengurus masjid. Sejak menjadi da'i binaan UPZ Baznas Semen Padang, Ustadz Jon mendapatkan dukungan fasilitas dan mulai membangun kegiatan keagamaan seperti TPA dan majelis taklim.
Penulis: Imel
Editor: Imel
Berita Terkait
- Tim Safari Ramadhan Kabupaten Dharmasraya Kunjungi Masjid Muslimin di Nagari Sungai Rumbai
- DPRD Kabupaten Dharmasraya Hadiri Buka Bersama Bupati Dharmasraya
- Peringati HUT Ke-21, Pimpinan DPRD Kabupaten Dharmasraya Hadiri Tabligh Akbar
- Tipe-X Sukses Guncang Dharmasraya, Ribuan Penonton Berjingkrak
- Shalat Idul Adha 1445 H di Masjid Agung Dharmasraya Diikuti Ribuan Jamaah