Pemprov Sumbar Salurkan Rp500 Juta ke Kabupaten Solok untuk Percepatan Penanggulangan Bencana

Jumat, 05 Desember 2025, 15:24 WIB | Peristiwa | Kab. Solok

SOLOK, binews.id -- Pemerintah Kabupaten Solok menerima bantuan dana sebesar Rp500 juta dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat untuk memperkuat penanganan bencana hidrometeorologi yang melanda wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir. Bantuan ini menjadi salah satu langkah awal untuk mempercepat pemulihan di daerah yang terdampak parah akibat cuaca ekstrem.

Kepastian mengenai bantuan tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison, pada Kamis (4/12/2025). Ia memberikan keterangan resmi di Posko Utama Penanganan Bencana yang berlokasi di Koto Baru, Kecamatan Kubung.

Medison menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari total Rp3,5 miliar dana yang dialokasikan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat bagi kabupaten dan kota yang mengalami dampak bencana. Dari jumlah tersebut, Kabupaten Solok mendapat alokasi Rp500 juta.

Ia mengungkapkan bahwa pihaknya telah menjalin komunikasi intensif dengan Kepala Badan Keuangan Provinsi Sumatera Barat, Rosayel, untuk membahas besaran dana serta mekanisme pencairannya. Menurutnya, proses administrasi berjalan baik dan bantuan siap segera dimanfaatkan.

Selain dukungan dari pemerintah provinsi, Medison juga menyebut adanya surat edaran dari Menteri Dalam Negeri. Surat tersebut mendorong pemerintah daerah yang tidak terdampak bencana untuk ikut memberikan bantuan kepada daerah lain yang mengalami dampak signifikan.

Berbagai pemerintah daerah di seluruh Indonesia pun telah menyatakan komitmen mereka untuk memberikan dukungan. Hingga saat ini, total komitmen bantuan yang terkumpul mencapai sekitar Rp13 miliar dan jumlah tersebut diperkirakan masih dapat bertambah.

Dana bantuan yang terkumpul nantinya akan dibagikan secara proporsional kepada daerah-daerah di Sumatera Barat yang terkena dampak bencana. Kabupaten Solok menjadi salah satu wilayah dengan prioritas penanganan mengingat kondisi kerusakan yang cukup luas.

Menurut Medison, dana bantuan yang diterima Kabupaten Solok sudah dipastikan penggunaannya, yaitu untuk menambah anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT). Anggaran tersebut akan difokuskan pada percepatan upaya penanggulangan bencana.

Ia menegaskan bahwa tambahan dukungan anggaran ini sangat penting untuk membantu pemerintah daerah mempercepat proses pemulihan. Kebutuhan penanganan darurat dan bantuan kemanusiaan dianggap mendesak untuk segera dipenuhi.

Medison berharap sinergi berbagai pihak, baik dari pemerintah pusat, provinsi, maupun daerah lain, dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak. Ia memastikan bahwa Pemerintah Kabupaten Solok akan mengoptimalkan seluruh sumber daya untuk mempercepat pemulihan kondisi di lapangan. (bi/Mak I)