Gubernur Sumbar Tinjau Kesiapan Pilkada 2020 di Agam, Begini Pesannya!

AGAM, binews.id -- Menjelang persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2020, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno kunjungi Kabupaten Agam guna memastikan kesiapan pengadaan alat kelengkapan Tempat Pemungutan Suara (TPS), Jum'at (4/12/2020).
Gubernur Irwan Prayitno mengatakan, pelaksanaan Pilkada serentak 2020 pada lima tahun sebelum. Saat ini masa pandemi Covid-19, tentu bukan perkara mudah. Protokol kesehatan harus diterapkan di TPS, mulai dengan pakai masker setiap orang, penyediaan cuci tangan, jaga jarak dan hindari kerumunan. Setiap penyelenggaraan Pemilihan memakai Alat Pelindung Diri (APD).
"Kita inginkan Pilkada 2020 ini, Pilkada yang Sehat. Sehat dalam persaingan dan sehat dari Covid-19, yang perlu diingatkan jangan sampai terjadi klaster baru dalam Pilkada ini," tegas Irwan Prayitno.
Irwan Prayitno, berharap Pemkab Agam dapat memperhatikannya semua pengadaan alat kelengkapan di TPS, termasuk pengadaan APD, sehingga nanti saat pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara di TPS tidak ada lagi TPS yang terkendala kelengkapan pelaksanaan Pilkada.
Baca juga: Susul Gubernur Mahyeldi ke Magelang, Wagub Vasko Antusias Ikuti Retreat
"Dalam pemantauan ini, khusus untuk Agam Insyaallah, laporan dari ketua KPU dan BAWASLU sudah berjalan sesuai dengan perencanaan, walaupun belum semua alat seperti kertas dan sebagainya belum sampai tapi masih dalam waktu persiapan," ungkapnya.
Ada beberapa hal yang menjadi catatan, untuk pemilihan secara Nasional yang datang ke TPS, ditargetkan 77,5 persen dan itu tentu akan ditindak lanjuti segera. Dikhawatirkan dalam kondisi pandemi sudah pasti ada tantangan dan hambatan
Ada beberapa pesan yang disampaikan Irwan Prayitno terkait antisipasi di lapangan pada saat pencoblosan, antara lain masyarakat yang tidak sesuai jadwal kedatangannya mohon jangan ditolak dan yang cepat datangnya dia tetap ikutan antri. Kemudian untuk masyarakat yang tidak ada daftar nama di TPS, tetapi dia mempunyai E-KTP asli sebagai penduduk asli disekitar TPS, jangan ditolak.
"Walaupun kita belum siap membuat surat keterangan dan sebagainya tetap terima, supaya jumlah pemilih di TPS mencapai target," ucapnya.
Kemudian orang yang terkena covid dan masih dalam isolasi jangan sampe tidak dilayani dan teknisnya akan di atur sesuai protokol kesehatan.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Ridwan Dt Tumbijo Lakukan Reses Jemput Aspirasi Masyarakat Nagari Malalak Barat
- Nevi Zuairina Galakkan Lomba Merangkai Bunga untuk Memperingati Hari Ibu
- Nevi Zuairina Sapa Pemilih di Dapil Sumatera Barat II, Dimulai dari Kabupaten Agam, Padang Pariaman, dan Lima Puluh Kota
- Anggota DPRD Sumbar Ridwan Datuk Tumbijo Tekankan Pentingnya Peningkatan SDM dan Infrastruktur untuk Kesejahteraan Masyarakat Kecamatan IV Nagari
- Perkuat Kekompakan dan Kinerja, Biro Adpim Sumbar Gelar Kegiatan Capacity Building