Pemerintah Tuntaskan Pembangunan 17 Bendungan di Tahun 2021
Bendungan yang diresmikan pada tanggal 2 September inimemiliki kapasitas tampung sebesar 68juta meter kubik dan dapat mengairi 55 ribu hektare daerah irigasi yang ada saat ini ditambah dengan 17.500 hektare areal pertanian baru. Selanjutnya, bendungan ke-7 yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo di tahun ini adalah Bendungan Bendo yang berlokasi di Dusun Bendo, Desa Ngindeng, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Jatim.
Infrastruktur yang diresmikan pada 7 September 2021 ini memiliki kapasitas sebesar 43 juta meter kubik dan akan menyuplai air irigasi untuk 7.800 hektare areal pertanian. Ditambah dengan Bendungan Paselloreng yang diresmikan pada hari ini, maka total terdapat delapan infrastruktur bendungan yang telah diresmikan oleh Presiden, menyisakan sembilan bendungan lainnya.
Adapun sembilan bendungan yang akan diresmikan tersebut, berdasarkan data dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), adalah Bendungan Karalloe di Kabupaten Gowa, Sulsel; Bendungan Bintang Bano di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat; serta Bendungan Ladongi di Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara yang direncanakan akan diresmikan pada bulan Oktober.
Baca juga: Presiden Prabowo Tinjau Korban Banjir Tapanuli Tengah
Selanjutnya Bendungan Ciawi dan Bendungan Sukamahi, di Kabupaten Bogor, Jabar serta Bendungan Tugu di Kabupaten Trenggalek, Jatim yang akan diresmikan pada November 2021. Kemudian Bendungan Gongseng di Kabupaten Bojonegoro, Jatim; Bendungan Pidekso di Kabupaten Wonogiri, Jateng; dan Bendungan Margatiga di Kabupaten Lampung Timur, Lampung yang ditargetkan akan diresmikan pada penghujung tahun 2021. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Retail Gathering SIG di Pekanbaru, PT Semen Padang Perkuat Dominasi Pasar dan Kemitraan di Riau
- Hadir di Rakerda REI Khusus Batam 2025, SEPABLOCK Diminati Pengembang
- Presiden Prabowo Resmikan Pabrik Petrokimia Senilai USD3,9 Miliar di Cilegon
- Presiden Prabowo: Kepercayaan dan Penegakan Hukum Jadi Kunci Keberhasilan Investasi di Indonesia
- Nevi Zuairina: Larangan Thrifting Harus Jadi Momentum Revitalisasi Industri Tekstil Nasional








