Indonesia Terima Donasi 600 Ribu Vaksin dari Prancis

JAKARTA, binews.id --Indonesia kembali kedatangan vaksin Astrazeneca yang merupakan donasi dari pemerintah Perancis sebanyak 600.000 dosis. Dengan kedatangan tahap 83 ini, jumlah vaksin yang telah hadir di Indonesia baik dalam bentuk bulk maupun bentuk jadi adalah sebanyak 276,159,850 dosis.
Duta Besar Perancis untuk Indonesia, Olivier Chambard mengatakan hari ini adalah penerimaan terakhir dari sekitar tiga juta dosis vaksin yang dikirim oleh Pemerintah Perancis sebagai bagian dari upaya solidaritas yang diinginkan oleh Presiden Macron untuk membantu masyarakat Indonesia dalam menghentikan pandemi. "Untuk memenangkan perang melawan COVID-19 ini, akses ke vaksin harus secara global dan setara," Kata Duta Besar Perancis untuk Indonesia tersebut.
Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada pemerintah Perancis atasdose-sharingkepada Indonesia. Selain terus menyuarakan kesetaraan akses vaksin untuk semua negara, Menlu Retno juga menyebut, Indonesia berada di garda depan dalam memberikan masukan bagi upaya penataan ulang arsitektur kesehatan dunia agar dunia lebih siap hadapi tantangan kesehatan di masa mendatang.
Sebagai tambahan informasi, per 2 Oktober 2021, sudah 44% dari sasaran vaksinasi yang mendapatkan dosis pertama dan 25,2% sudah mendapatkan dosis lengkap. Untuk kelompok lansia, sudah sebanyak 6,6 juta orang yang mendapatkan dosis pertama dan 4,4 juta diantaranya sudah mendapatkan dosis lengkap. (*/bi)
Baca juga: Presiden Jokowi: SK Perhutanan Sosial Beri Kepastian kepada Masyarakat
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Mahasiswa S3 Ilmu Lingkungan UNP Laksanakan Praktik Kerja Lapangan di Kepulauan Riau
- Hj. Nevi Zuairina Minta Ada Transformasi Kesehatan dan Pariwisata di KEK Sanur
- PP IPPNU X Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama Gelar Peer Educator Cegah Stunting
- Gubernur Mahyeldi, Direktur dan Rektor UNP Temui Wapres Usulkan Pengembangan RSAM Bukittinggi
- Bio Farma Ajak Perempuan di Kalimantan Tengah Cegah Kanker Serviks
Progul Dokter Warga Mulai Layani Masyarakat Kota Padang
Kesehatan - 24 Februari 2025
Jaga Kesehatan Pegawai, KAI Divre II Sumbar Gelar Medical Check Up
Kesehatan - 19 Februari 2025
Mahyeldi Jalani Medical Check-Up di RS Unand Jelang Pelantikan
Kesehatan - 14 Februari 2025
KAI Divre II Sumbar Gelar Pengobatan Gratis terhadap 228 Pensiunan
Kesehatan - 10 Februari 2025