Ketua DPRD Sumbar Supardi : Kami Sangat Mendukung Kegiatan Kemah Seniman Ini

Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mengatakan Kemah Seniman adalah pengobat kerinduan bagi para seniman karena saat pandemi banyak batasan sehingga tidak leluasa melaksanakan kegiatan.
"Kemah Seniman ini semoga jadi jawaban dan pengobat kerinduan, membangun silaturahim dan kerjasama antara semua seniman di Sumbar," katanya saat membuka Kemah Seniman di Payakumbuh, Kamis malam (11/11/2021).
Gubernur mengatakan pada masa pandemi ini, seluruh komponen harus bersinergi untuk bisa membangun sesuatu karena banyaknya keterbatasan. Seniman diharapkan juga bisa bersinergi berkolaborasi untuk menciptakan karya-karya yang luar biasa.
Baca juga: Diplomasi Kuliner Gubernur Sumbar: Mempersatukan Kepala Daerah Melalui Cita Rasa Masakan Padang
Selain itu Kemah Seniman juga diharapkan menjadi ajang menampung aspirasi dan menghadirkan inovasi karya masa depan untuk pengembangan Seni di Ranah Minang sehingga mampu bersaing di tengah revoluasi industri demi kemajuan Sumbar.
"Ini adalah waktu untuk melindungi, memanfaatkan dan mewariskan kebudayaan pada generasi selanjutnya," katanya.
Ketua DPRD Sumbar Supardi mengatakan dalam kegiatan itu berkolaborasi enam kurator dari berbagai bidang seperti teater, tari, musik, sastra sehingga menjadi sebuah pertemuan yang berbeda dengan kegiatan sebelumnya.
Ia mengatakan Kemah Seniman Sumbar sudah vakum sejak 2004. Tahun ini dilaksanakan kembali dan diharapkan bisa menjadi agenda rutin bahkan jika bisa dikembangkan jadi Kemah Seniman Nusantara.
Kadis Kebudayaan Sumbat Gemala Ranti berharap ke depan akan terbentuk iklim kolaborasi antara seminan di Sumbar sehingga menjadi lebih kaya.
Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi berharap Kemah Seniman bisa memperkuat kebudayaan karena budaya adalah hal yang patut untuk dipertahankan, dikembangkan dan diwariskan pada generasi muda.
"Karena itu Pemkot Payakumbuh sedang memikirkan membuat tempat literasi budaya Minang agar bisa dipelajari banyak pihak," katanya. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Ketua DPRD Sumatera Barat Supardi: Filosofi Rumah Gadang Harus Dijiwai untuk Mengatasi Persoalan Sosial di Payakumbuh
- Buka Bimtek Peningkatan Kapasitas Pemangku Kebudayaan Kota Payakumbuh
- Peringati HAKIN 2024, KI Sumbar Kukuhkan 2000 Duta KIP
- Buka Bimtek WRSE Payakumbuh, Ketua DPRD Sumbar Supardi: WRSE Lahirkan Wanita Tangguh dan Maju
- Bacakan Deklarasi Siswa Anti Hoaks, Ketua DPRD Sumbar: Deklarasi Ini Bukan Sumpah, Tapi Komitmen
Wabup Candra Buka Musda DPD KNPI Kabupaten Solok ke XIV Tahun 2025
Gaya Hidup - 26 Februari 2025
Dekranasda Kota Padang Tampilkan Produk Unggulan di INACRAFT 2025
Gaya Hidup - 07 Februari 2025