294 Kendaraan Keluar Masuk di Perbatasan Sungai Rumbai Terpaksa Putar Balik

DHARMASRAYA, binews.id—Dua minggu PSBB sudah diterapkan, pos pemeriksaan batas provinsi Sumbar-Jambi di Sungai Rumbai Dharmasraya dibuat sibuk menegakan aturan PSBB.
Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan terkait PSBB di wilayah Provinsi Sumbar, Pemprov Sumbar menyusun pedoman yang diatur pada Peraturan Gubernur Sumatera Barat Nomor 20 Tahun 2020 tentang Pedoman Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Penanganan COVID-19 di Provinsi Sumatera Barat dan Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 180-297-2020 tentang Pemberlakuan PSBB di Wilayah Sumatera Barat Dalam Rangka Percepatan Penanganan COVID-19.
Dasar PSBB ini, Kapolres Dharmasraya AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah .S.I.K, M.T. menempatkan sejumlah personel di beberapa titik perbatasan provinsi yang ada di Kabupaten Dharmasraya yang berbatasan langsung dengan Muaro Bungo dan Tebo Provinsi Jambi serta perbatasan Kuantan Singingi Provinsi Riau.
"Selama dua pekan pelaksanaan PSBB ini, terhitung 294 unit kendaraan yang akan keluar masuk Sumatera Barat disuruh putar balik ke daerah asal oleh petugas di Pos Check Point PSBB tersebut,"ujar Kapolres AKBP Aditya pada eksposes dua minggu PSBB Sumbar di Dharmasraya, Selasa 5/5.
Baca juga: Liburan Nyaman dan Sehat, KAI Divre II Sumbar Sediakan Pos Kesehatan Gratis bagi Penumpang
Dari 294 kendaraan tersebut berdasarkan data Satlantas Dharmasraya kata AKBP Aditya di antaranya, 195 unit kendaraan yang akan masuk Sumatera Barat dan 99 unit kendaraan yang keluar provinsi Sumatera Barat.
Kapolres Dharmasraya menjelaskan bahwa tindakan yang dilakukan petugas di perbatasan sudah sesuai dengan Peraturan Gubernur Sumatera Barat Nomor 20 Tahun 2020 tentang Pedoman Pembatasan Sosial Berskala Besar.Dan berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 9 Tahun 2020 tentang pedoman PSBB serta Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 25 Tahun 2020.
"Kita mendukung penuh penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar yang diberlakukan Pemprov Sumbar ini, terhitung dari tanggal 24 April 2020 sampai dengan 5 Mei 2020 total ada 294 kendaraan yang di suruh putar balik oleh petugas kami yang ada di Pos Check Point PSBB. Hal ini merupakan upaya percepatan pencegahan Covid-19 khususnya di Provinsi Sumatera Barat" Ujar Kapolres.
AKBP Aditya berharap masyarakat mematuhi aturan dengan penuh kesadaran agar tidak melakukan mudik atau pulang kampung terlebih dahulu.
Baca juga: Kapolda Sumbar Tinjau Gereja dan Pos Pengamanan Pada Malam Natal 2024
"Ketentuan dibuat tujuannya demi kabaikan diri sendiri, keluarga dan orang lain" ujar Kapolres AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah. (rls/san)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Pemkab Dharmasraya Gelar Upacara Hari Pahlawan Dan Hari Kesehatan Nasional
- Dharmasraya Terima Dana Insentif Fiskal Rp 5,6 Miliar Berkat Keberhasilan Turunkan Prevalensi Stunting
- Dewi Sutan Riska Ajak Para Bunda Persiapkan Generasi Emas 2045
- Dewi Sutan Riska Ajak Pengurus TP-PKK dan Kader Dukungan Pencegahan Stunting di Dharmasraya
- Bupati Dharmasraya Minta RSUD Sungai Dareh Terus Tingkatkan Pelayanan
Progul Dokter Warga Mulai Layani Masyarakat Kota Padang
Kesehatan - 24 Februari 2025
Jaga Kesehatan Pegawai, KAI Divre II Sumbar Gelar Medical Check Up
Kesehatan - 19 Februari 2025
Mahyeldi Jalani Medical Check-Up di RS Unand Jelang Pelantikan
Kesehatan - 14 Februari 2025
KAI Divre II Sumbar Gelar Pengobatan Gratis terhadap 228 Pensiunan
Kesehatan - 10 Februari 2025