Kemenko Perekonomian dan Kedubes Selandia Baru Upayakan Padang Panjang Jadi Pusat Penghasil Susu Ter

Minggu, 16 Oktober 2022, 09:17 WIB | Ekonomi | Kota Padang Panjang
Kemenko Perekonomian dan Kedubes Selandia Baru Upayakan Padang Panjang Jadi Pusat...
Guna mewujudkan Padang Panjang as Center of Dairy Excellence of West Sumatera Dairy Industry (pusat penghasil susu terbaik di Sumbar-red), Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI dan Kedutaan Besar Selandia Baru gelar Diskusi Inisiasi Dairy Academy bersama Pemerintah Kota Padang Panjang, Rabu (12/10). PUT
IKLAN GUBERNUR

PADANG PANJANG, binews.id — Guna mewujudkan Padang Panjang as Center of Dairy Excellence of West Sumatera Dairy Industry (pusat penghasil susu terbaik di Sumbar-red), Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI dan Kedutaan Besar Selandia Baru gelar Diskusi Inisiasi Dairy Academy bersama Pemerintah Kota Padang Panjang, Rabu (12/10).

Untuk potensi persusuan di Kota Padang Panjang sudah ada sejak 1980 dengan membudidayakan sapi perah yang telah dikembangkan. Dan, ditetapkannya Padang Panjang sebagai pusat pembibitan sapi perah di luar Pulau Jawa, serta sebagai kawasan sapi perah oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.

Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Amerika dan Pasifik Kemenko Perekonomian RI, Irwan Sinaga, P.hD menyampaikan, Padang Panjang sudah melakukan kerja sama Technical Expertise dengan Fonterra. Di mana sudah mendapatkan perhatian dengan tidak hanya meningkatkan kapasitas, namun juga dapat membantu menghempaskan kemiskinan.

"Kita berharap dapat masuk ke tahap berikutnya. Bagaimana kita dapat meng-establish (mendirikan-red) adanya Dairy Academy di Padang Panjang. Sekiranya berjalan dengan baik, maka di luar Pulau Jawa, yang terbesar ada di Padang Panjang. Inilah Dairy Academy pertama yang ada di Indonesia," ujarnya.

Baca juga: Wabup Candra Buka Musda DPD KNPI Kabupaten Solok ke XIV Tahun 2025

Ia juga berharap saat situasinya sudah memungkinkan dan semuanya sudah siap ini dapat diwujudkan, dan dilihat di Pulau Jawa pusat-pusat sentra susu sudah banyak dengan teknologi yang lumayan. Namun satu hal yang istimewa adalah untuk pusat sentra persusuan seperti ini di luar Pulau Jawa baru Kota Padang Panjang yang memenuhi standar global.

Atase Pertanian Kedutaan Besar Selandia Baru, Chris Wilson melalui translatornya mengucapkan terima kasih dan sangat menghargai atas kolaborasi antara Pemerintah bersama Fonterra yang sudah menginisiasi kegiatan Dairy Academy di Kota Padang Panjang.

"Selandia Baru sangat unik dengan penduduk 5 juta bisa menyuplai untuk 40 juta susu. Ini bisa terjadi karena peternak di sana mengerti apa yang dilakukan dengan bantuan dari pemerintah untuk menempatkan sarana yang tepat. Mereka memanfaatkan itu mengoptimasi sehingga bisa menghasilkan produk yang baik," tuturnya.

Rumusnya, bagaimana Selandia Baru bisa seperti itu, sebut Chris, pertama bagaimana bisa membuat sapi ini senang, bahagia, terpenuhi lahir dan bathinnya yang bisa menghasilkan produksi susu yang baik. Serta pondasi pertama yang dibangun adalah pondasi pendidikan Bagaimana pondasi ini dikembangkan menjadi pondasi yang penting untuk pertumbuhan persusuan di Selandia Baru.

Baca juga: Wawako Padang Maigus Nasir Cek Kondisi Sungai Maransi yang Sering Meluap

Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano yang juga menyempatkan diri hadir di sela-sela diskusi, juga mengatakan sebagaimana yang disampaikan Fonterra, kualitas susu di Padang Panjang bisa diikuti oleh para peternak dibandingkan dengan daerah-daerah lain. Untuk kualitas hanya berbeda sedikit dengan apa yang ada di Selandia Baru.

Halaman:
Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: BiNews

Bagikan: