Beras Bulog Dijual di Warung Sembako Murah, Harga Beras Stabil di Padang Panjang

Sabtu, 25 Maret 2023, 08:10 WIB | Ekonomi | Kota Padang Panjang
Beras Bulog Dijual di Warung Sembako Murah, Harga Beras Stabil di Padang Panjang
Sejak awal Maret di Kota Padang Panjang sudah tersedia beras Bulog kategori medium dan premium. Termasuk minyak goreng dan gula dari Bulog yang dipasarkan di Warung Sembako Murah. IST
IKLAN GUBERNUR

PADANG PANJANG, binews.id -- Sejak awal Maret di Kota Padang Panjang sudah tersedia beras Bulog kategori medium dan premium. Termasuk minyak goreng dan gula dari Bulog yang dipasarkan di Warung Sembako Murah.

Beras SPHP (stabilisasi pasokan dan harga pangan) medium dibanderol Rp9.950/kg. Sementara beras premium (Anak Daro) Rp14.500/kg. Sementara gula Rp14.000/kg. Minyak goreng Rp16.500/liter.

"Warung ini adalah bentuk lain dari Toko Pengendali Inflasi. Merupakan kerja sama antara Koperasi Serambi Mekkah dengan Bulog Cabang Bukittinggi. Warung ini berlokasi di halaman Kantor UPTD Metrologi Legal Kota Padang Panjang yang diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan pangan dengan harga yang lebih murah," jelas Kabag Perekonomian dan Sumberdaya Alam Setdako, Putra Dewangga, S.S, M.Si kepada Kominfo, Jumat (24/3).

Sejauh ini dengan adanya Warung Sembako Murah, harga beras di Padang Panjang masih stabil. Di Pasar Pusat pada minggu ini, baik beras kualitas 1, 2 maupun 3, semuanya stabil. Demikian juga tepung dan gula.

Baca juga: Wabup Candra Buka Musda DPD KNPI Kabupaten Solok ke XIV Tahun 2025

"Sedangkan untuk harga minyak goreng juga stabil, khususnya kemasan sederhana dan minyak goreng curah. Sedangkan minyak goreng kemasan premium mengalami kenaikan tipis sebesar Rp750 atau 3,80%," sebut Putra.

Kenaikan tipis ini, tambahnya, disebabkan karena meningkatnya permintaan, baik untuk rumah tangga maupun dunia usaha di awal Ramadan 1444 H ini. Namun demikian barang tersedia cukup di Pasar Pusat. Untuk komoditas lainnya, kata Putra, seperti cabai, harganya turun, khususnya cabai merah dan cabai rawit.

"Cabai merah sudah empat pekan berturut-turut mengalami penurunan harga. Dari Rp67.875 di awal minggu pertama Maret menjadi Rp40.000 di akhir pekan minggu ketiga. Turunnya harga cabai disebabkan karena masuknya cabai merah dari daerah sentra yang memasuki masa panen termasuk di Provinsi Sumatera Barat sendiri. Barangnya tersedia melimpah di pasar," terangnya.

Hal serupa terjadi pada bawang merah yang kembali turun dari Rp30.250 di awal pekan menjadi Rp28.750 di akhir pekan.

Baca juga: Wawako Padang Maigus Nasir Cek Kondisi Sungai Maransi yang Sering Meluap

"Mirip dengan cabai merah, turunnya harga bawang karena musim panen di daerah produksi di Jawa dan di Provinsi Sumatera Barat sendiri. Sumatera Barat khususnya Kabupaten Solok merupakan sentra bawang merah untuk wilayah Sumatera. Barang tersedia melimpah di pasar," jelasnya.

Halaman:
Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: BiNews

Bagikan: