Operasi SAR Gabungan Berhasil Selamatkan 6 Korban, 1 Korban Masih Dalam Pencarian Setelah Kapal Mati Mesin di Perairan Mentawai

Senin, 27 Maret 2023, 09:05 WIB | Peristiwa | Kab. Mentawai

MENTAWAI, binews.id -- Operasi SAR Gabungan Mentawai telah dilakukan untuk mencari dan menolong korban kecelakaan kapal mati mesin di perairan antara Pulau Sipora dan Pulau Siberut Kec. Sipora Utara, Kab. Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat pada Sabtu (25/3/2023).

Ada 7 orang korban dalam kecelakaan tersebut, dan 6 orang ditemukan selamat, sebagian dalam kondisi lemas, sementara 1 orang masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan.

Akmal, S.Sos, Kakansar Mentawai, mengatakan bahwa pada hari kedua pencarian, Tim SAR Gabungan telah melakukan operasi penyisiran di sekitar lokasi kejadian. Pihak resort menggunakan kapal KM BARREN JOEY dan speedboat, dan pihak maskapai penerbangan Susi Air mendarat di Bandara Rokot juga ikut serta dalam pencarian.

Pada saat operasi SAR Gabungan Mentawai dilakukan, kondisi cuaca hujan, kecepatan angin 2-15 knots, dan tinggi gelombang 1,25-2,5 M.

Kakansar juga mengungkapkan bahwa beberapa korban ditemukan dalam kondisi selamat oleh masyarakat di pesisir pantai Desa Goiso'oinan dan Pogari. Korban bernama Jendrius ditemukan di koordinat 23'21.28"S 9939'24.40"E, sedangkan Irvan dan Risno ditemukan di koordinat 25'12.53"S 9941'37.10"E. Seluruh korban yang ditemukan selamat langsung dievakuasi oleh tim SAR gabungan ke Tuapejat.

Setelah melakukan operasi SAR Gabungan, kapal KN SAR RAMAWIJAYA sandar di dermaga Tuapejat pada sekitar pukul 17.55 WIB, sementara kapal RIB bersama tim SAR Gabungan tiba di dermaga Tuapejat pada sekitar pukul 19.30 WIB. OPS SAR dihentikan sementara pada sekitar pukul 20.00 WIB, dengan hasil 6 orang survivor ditemukan selamat dan pencarian korban yang belum ditemukan dilanjutkan pada esok hari.

Unsur yang terlibat dalam operasi SAR Gabungan meliputi Tim Rescue SAR Mentawai, TNI/POLRI, BPBD, TAGANA, dan masyarakat. (bi)