ADVERTORIAL
Berperan Kembangkan Digitalisasi, Wako Fadly Amran Raih Penghargaan Apresiasi Tokoh Indonesia

JAKARTA, binews.id — Atas perannya terhadap pengembangan digitalisasi di Kota Padang Panjang, Majalah Tempo berikan penghargaan Apresiasi Tokoh Indonesia kepada Wali Kota H. Fadly BBA Datuak Paduko Malano.
Penghargaan Kategori Pengembangan Digitalisasi ini diserahkan bersama sejumlah kepala daerah lain. Seperti Wali Kota Medan, Bobby Nasution, Sutiaji (Wali Kota Malang), dr. Khairul (Wali Kota Tarakan), M. Ramdhan Pomanto (Wali Kota Makassar), Selasa (29/8) malam, di Ballroom Hotel Ritz-Carlton Mega Kuningan, Jakarta Selatan.
Diraihnya Apresiasi Tokoh Indonesia ini sekaligus menjadi sebuah pengakuan kepada Pemko Padang Panjang yang dinilai mampu mewujudkan smart city. Dengan pengembangan teknologi informasi dan digitalisasi yang diaplikasikan sebagai inovasi pelayanan terhadap warga kota
Adapun pengembangan digitalisasi yang didorong Wako Fadly di antaranya pembayaran cashless Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan (PBB P2), Smart Payment di sejumlah objek wisata. Pada proses birokrasi, penerapan tanda tangan digital.
Baca juga: Wabup Leli Arni Hadiri Musda GOW Dharmasraya 2025
Pengembangan lainnya yaitu layanan perizinan online, administrasi kependudukan online, sistem pengaduan online, elektronifikasi transaksi Pemerintahan Daerah (cashless). Termasuk juga peningkatan transparansi, akuntabilitas dan komitmen untuk menjadi kota berintegritas yang bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.
Menurut Fadly, digitalisasi menjadi sebuah keniscayaan. Sejumlah transaksi bisnis memiliki pilihan pembayaran secara cashless. Inilah yang menarik perhatian masyarakat. Di sisi lain, penerapan sistem pembayaran secara cashless oleh Pemko lantaran berbagai kemudahan yang diberikan.
"Semua capaian ini tidak terlepas dari berbagai perbaikan yang telah dilakukan dalam aspek pelayanan pemerintahan. Seperti penerapan Smart City dengan pemberlakuan layanan-layanan online dan berbasis aplikasi," katanya.
Sementara itu, Direktur Utama Tempo, Arif Zulkifli mengatakan, misi Tempo bukan sekadar akurasi berita, tapi tolak ukur Pemerintah Daerah menghadapi berbagai tantangan.
Baca juga: Yosta Defina dan Rafnelly Marlon dikukuhkan jadi Ketua TP PKK dan Dekranasda Dharmasraya
Dikatakannya, Pemerintah Daerah merupakan garda terdepan pelayanan publik sampai ke wilayah terkecil, pelayan yang langsung dirasakan warganya. "Sejak itu Tempo terus memantau. Tempo media yang concern terhadap isu daerah," sebutnya.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Pemko Padang Gelar Operasi Pasar Murah
- 30 Pelaku Ekonomi Kreatif Ikuti Workshop Pengembangan Strategi Bisnis
- Inflasi Rendah, Pemda Tetap Diminta Waspadai Kenaikan Harga Bahan Pokok
- Cabai Rawit, Bawang Daun dan Seledri Turun Harga
- Festival Pasar Ekraf dan Hari Keselamatan Berlalu Lintas akan Digelar di Padang Panjang