33 Nagari di Dharmasraya Masuk Zona Hijau

DHARMASRAYA, binews.id— Usaha keras jajaran nagari di Dharmasraya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 mendapat apresiasi Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuangku Kerajaan.
Keingiann keras Sutan Riska membebaskan kabupatennya dari Covid-19 terbukti sudah 1.472 orang melakukan rapid test dan swab test.
Hasilnya pun menunjukan tren penurunan pasien positif Covid-19. Padahal ketika kasus pertama Dharmasraya terjadi, bupati paling muda di Sumbar ini sanga khawatir kabupatennya menjadi klaster coronavirus.
"Kondisi ini memacu semangat tim gugus tugas penanganan Covid-19 Kabupaten Dharmasraya untuk terus sigap berlari cepat untuk menekan penyebaran Covid-19 di kabupaten ini mulai diberlakukan kebijakan PSBB sampai dengan new normal.Alhamdullilah dengan kerja keras dan sungguh-sungguh tim gugus tugas Covid-19 dapat mengendalikan dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ditandai dengan tren angka pasien positif sampai saat ini data sudah menunjukkan angka menurun secara signifikan," ujar Sutan Riska.
Baca juga: Bupati Dharmasraya Jadi Pembicara Utama dalam Talk Show Perempuan Minang Bicara di Padang
Sementara Juru Bicara Penanganan Covid-19 Dhamrasraya dr Rahmadian S menyampaikan saat ini 52 nagari sudah melakukanpool test.
"44 nagari berhasil memeriksa sampel sesuai dengan target. Sampai Jumat kemarin 33 nagari dinyatakan masuk zona hijau karena hasilnya negatif," terang dr. Rahmadian. (rls/san)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Pemkab Dharmasraya Gelar Upacara Hari Pahlawan Dan Hari Kesehatan Nasional
- Dharmasraya Terima Dana Insentif Fiskal Rp 5,6 Miliar Berkat Keberhasilan Turunkan Prevalensi Stunting
- Dewi Sutan Riska Ajak Para Bunda Persiapkan Generasi Emas 2045
- Dewi Sutan Riska Ajak Pengurus TP-PKK dan Kader Dukungan Pencegahan Stunting di Dharmasraya
- Bupati Dharmasraya Minta RSUD Sungai Dareh Terus Tingkatkan Pelayanan