Gubernur Sumbar Apresiasi Aktif dan Pro Aktif KI Sumbar Laksanakan Amanat Keterbukaan Informasi

PADANG, binews.id — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno bangga dan apresiasi atas aktif serta pro aktifnya Komisi Informasi (KI) Sumbar.
"Meski pandemi KI Sumbar tidak mati suri, tapi aktif dan pro aktif dalam melaksanakan amanat menurut UU 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik,"ujar Irwan Prayitno pada sambutannya di acara launching Monev KI Sumbar 2020, Rabu (1/7/2020) di Aula Dinas Kominfo Sumbar.
KI sebagai lembaga dibiayai oleh uang rakyat termasuk semua badan publik, tidak bisa tidak, semua lembaga dibiayai uang rakyat itu harus terbuka dan transparan.
"Dengan keterbukaan informasi publik itu bentuk pertanggungjawaban atas uang rakyat. Keterbukaan informasi bagi semua lembaga ini adalah keniscayaan dan keharusan serta kewajiban untuk terbuka, boleh tertutup untuk informasi dikecualikan diatur undang-undang,"ujar Irwan Prayitno.
Baca juga: Sekretariat DPRD Sumbar Ikuti Monev 2025, Tegaskan Komitmen pada Keterbukaan Informasi Publik
Pengawasan dalam bentuk Monev pun menjadi keniscayaan. Pakai uang rakyat tidak dievaluasi pasti hasilnya tidak maksimal. KI harus melakukan pengawalan terhadap keterbukaan informasi publik ini.
"Tidak ada alasan pandemi untuk tidak mengawasi. Pengawasan dalam bentuk Monev harus lebih kencang lagi karena banyak anggaran dikucurkan saat covid-19 yang publik berhak untuk tahu kegunaannya,"ujar Irwan Prayitno.
Nofal Wiska, Ketua KI Sumbar menekankan bahwa Monev 2020 dalam rangka memastikan pengelolaan informasi publik saat pandemi tetap eksis.
"Keterbukan informasi publik saat pandemi justru harus diperkuat supaya akses informasi publik tetap mudah untuk masyarakat apalagi informasinya sarat informasi kategori serta merta,"ujar Nofal.
Baca juga: Ikuti Tahapan Monev 2025, Bukti Komitmen Sekretariat DPRD Sumbar pada Keterbukaan Informasi Publik
Ketua Panitia Monev Badan Publik, Komisioner Bidang Kelembagaan KI Sumbar Tanti Endang Lestari mengatakan untuk 2020, mulai besok KI akan membagikan quisioner secara online.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Padang Hadapi Diet Anggaran 2026, DPRD: Pemangkasan Dana Pusat Ubah Struktur APBD dan RPJMD
- Komisi II DPRD Padang Soroti Rendahnya PAD, Rachmad Wijaya Minta Evaluasi Kepala OPD
- Wakil Ketua DPRD Padang Jupri Dorong Renovasi Kantor Lurah Batuang Taba Nan XX
- Wakil Wali Kota Padang Sampaikan Nota Pengantar Ranperda APBD Tahun 2026
- Nevi Zuairina Dorong Penguatan Struktur dan Kaderisasi PKS di 7 Kabupaten/Kota Wilayah Sumatera Barat