ANGGOTA DPR RI NEVI ZUAIRINA: Peran Orang Tua Penting Wujudkan Generasi Hafiz 30 Juz

PASBAR, binews.id -- Anggota DPR RI Komisi XII, Nevi Zuairina, menegaskan pentingnya peran orang tua dalam mendukung anak-anak mereka dalam menghafal Al-Quran di rumah. Ia menyatakan bahwa target utama dalam pendidikan tahfiz adalah untuk mencapai hafalan 30 juz, bukan hanya beberapa juz saja.

"Target hafiz Quran anak kita bukan 2 juz, 3 juz, atau 10 juz, tapi 30 juz. Maka dari itu, orang tua harus berperan aktif dalam membantu proses ini di rumah," ujar Nevi Zuairina saat menghadiri acara Wisuda Tahfiz Quran Angkatan IV yang diselenggarakan oleh Yayasan Talamau Tahfiz Center (TTC) pada Sabtu (1/2). Acara ini digelar di Pasbar, Sumatera Barat, sebagai bagian dari upaya untuk mendorong pengembangan generasi Qurani yang lebih berkualitas.

Nevi Zuairina juga menekankan pentingnya dukungan terhadap generasi muda dalam menghafal Al-Quran, dan kehadirannya di acara tersebut merupakan bentuk komitmennya untuk memajukan pendidikan berbasis nilai-nilai Islam di Sumatera Barat. Sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan Sumatera Barat II, Nevi menyebutkan bahwa sudah ada berbagai kebijakan yang diberikan oleh pemerintah untuk mempermudah akses pendidikan tinggi bagi para penghafal Al-Quran, termasuk bagi mereka yang hafal 30 juz.

Menurut Nevi, sejumlah perguruan tinggi terkemuka di Sumatera Barat, seperti Universitas Andalas (Unand) dan Universitas Negeri Padang (UNP), telah memberikan kebijakan khusus bagi para hafidz 30 juz, seperti bebas tes masuk dan pembebasan biaya kuliah. Ini diharapkan dapat memotivasi lebih banyak generasi muda untuk bersemangat dalam menghafal Al-Quran dan mencapai target tersebut.

Baca juga: Revisi UU Minerba: Peluang Besar bagi Perguruan Tinggi dalam Sektor Pertambangan

Politisi PKS ini juga menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan kebijakan yang mendukung pendidikan berbasis Islam, khususnya bagi para santri tahfiz di Sumatera Barat. Ia berharap bahwa kebijakan yang ada dapat terus mendorong para santri untuk meningkatkan kualitas hafalan mereka, mengamalkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari, dan menjadi teladan bagi generasi muda lainnya.

"Saya berharap para santri yang telah diwisuda hari ini terus meningkatkan hafalan mereka, mengamalkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya," tambah Nevi.

Nevi Zuairina juga menekankan bahwa dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, baik itu pemerintah maupun masyarakat, ia optimis Sumatera Barat akan dapat melahirkan lebih banyak generasi Qurani yang tangguh, yang kelak dapat berkontribusi bagi kemajuan bangsa dan negara. "Mari kita bersama-sama memperjuangkan generasi Qurani yang tidak hanya kuat dalam hafalan, tetapi juga dalam akhlak dan kontribusinya bagi masyarakat," ujarnya.

Acara Wisuda Tahfiz Quran Angkatan IV ini menjadi momentum penting dalam menumbuhkan semangat mencintai Al-Quran di kalangan generasi muda. Diharapkan acara ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk terus mengembangkan pendidikan tahfidz dan menciptakan lingkungan yang mendukung penghafalan Al-Quran. (bi/rel/mel)

Baca juga: Nevi Zuairina Hadiri Tarhib Ramadan di SMPIT Cahaya Madani Lubuk Sikaping

Penulis: Imel
Editor: BiNews