Refleksi dan Proyeksi Pilkada 2020, Menko Polhukam Sebut Pilkada Serentak Aman Covid-19 dan Tertib

PADANG, binews.id -- Menko Polhukam Mahfud MD menyampaikan, Pilkada serentak 2020 telah dilaksanakan dengan aman dan lancar. Dulu banyak kalangan memprediksi Pilkada ini bisa mengakibatkan masyarakat terpapar Covid-19 sebanyak 3.200.000 orang pada bulan Januari 2021.
"Namun sampai saat ini, masyarakat kita yang terpapar 617.820 orang, itu pun bukan dari Pilkada tetapi dari daerah. Justru banyak yang kena Covid dari daerah yang tidak melaksanakan Pilkada," ungkap Mahfud.
Menko Polhukam menyampaikan, sampai sejauh ini Pilkada yang dilaksanakan bisa dikatakan jauh lebih baik, jauh lebih tertib. Adapun pelanggaran yang dilaporkan oleh Banwaslu hanyalah pelanggaran biasa dikarenakan ketidaktahuan.
Selain itu, Menko Polhukam sangat apresiasi kepada masyarakat Indonesia yang mendukung pelaksanaan Pilkada ini dengan kepatuhan mengikuti protokol kesehatan. Dengan itu kenaikan partisipasi masyarakat dalam melakukan pemilihan naik.
Baca juga: KI Pusat Mou Bersama Kompolnas, Penetapan Ikip 2021 Segera Dilaporkan ke Presiden RI
Sedangkan di Amerika saja selama 120 tahun Pilkada yang dilaksanakannya, partisipasi paling tinggi 69 persen pada tahun 2016, sekarang di Indonesia telah melewati dengan angka 75,83 persen.
"Alhamdulillah, pada Pilkada saat ini kita melihat tidak banyak kecurangan seperti politik uang, kekerasan fisik, pencurian dokumen, penghadangan orang," ujarnya.
Pemerintah akan terus mengawal dengan baik Pilkada ini sampai ke pengadilan MK, meskipun di MK itu tidak banyak kemenangan yang berbalik.
"Sekarang kita sudah mendapatkan pemimpin pemimpin baru yang legitimate di setiap daerah. Legitimate karena merupakan hasil pilihan dari rakyat. Mudah mudahan para calon terpilih ini semuanya komitmen dan setia pada masyarakat dalam memerangi Covid-19," harapnya. (*)
Baca juga: Ini Kunci Sukses PON XX dan Peparnas XVI Papua kata Menko Polhukam Mahfud MD
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Nevi Zuairina Soroti Ketimpangan Pembangunan di Papua Barat Daya
- Nevi Zuairina: Danantara Harus Transparan, Jangan Jadi Super Holding Tertutup
- Nevi Zuairina Ingatkan Telkom untuk Lebih Pro-Pelanggan dan Pro-UMKM
- Presiden Prabowo Terima Telepon dari Presiden Republik Korea
- Nevi Zuairina Minta Pemerintah Terapkan SPKU untuk Data Real-Time Udara yang Terbuka bagi Publik
Didukung Penuh PSSI, FFI Persiapkan Timnas untuk SEA Games 2025
Nasional - 13 Agustus 2025