Sylviana Murni Imbau Pemerintah Segera Bergerak dan Gali Akar Masalah dari Bencana Sumedang

JAKARTA, binews.id - Sumedang kembali berduka akibat longsor yang menewaskan 15 (lima belas) orang dan 24 (dua puluh empat) orang belum ditemukan. Atas kejadian ini Ketua Komite III DPD RI, Sylviana Murni agar Pemda segera bergerak dan gali akar masalah sesungguhnya dari bencana ini.
Menurut Pakar Geologi sekaligus Dosen Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran (Unpad) Dicky Muslim mengungkapkan, terdapat beberapa hasil analisis yang memperlihatkan penyebab bencana longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
Dia mengatakan, berdasarkan hasil pemetaan yang dilakukan Pusat Riset Kebencanaan Unpad, Ikatan Ahli Geologi Indonesia, serta sejumlah alumni FTG Unpad ditemukan bahwa wilayah yang terjadi longsor memiliki kontur lahan yang curam dengan beberapa hasil temuan.
"Tadinya wilayah ini bekas tambang batu dan tanah urugan, lalu kemudian diratakan dan dijadikan perumahan," ujar Dicky, Senin (12/01).
Baca juga: Syilviana : Di Kepungan Bencana pada Musim Hujan Ini Masyarakat Indonesia Diharapkan Lebih Waspada
Longsor diduga bersumber dari dua perumahan yakni Perumahan Pondok Daud dan Perumahan SBG, Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang. Dua perumahan tersebut dinilai memiliki potensi kerawanan bencana.
Melihat dari kondisi perumahan yang tidak memungkinan dengan lingkungan yang ada, akar masalah ini harus segera ditangani oleh Pemerintah Daerah. Lebih lanjut gerak tanggap dan gerak cepat dibutuhkan segera terhadap para masyarakat sekitar dan juga korban yang belum terselamatkan.
"Akar masalah harus benar-benar ditindaklanjuti oleh Pemda, selain itu gerak cepat dan gerak tanggap terhadap masyarakat dan korban menjadi prioritas utama." tegas Ketua Komite III DPD RI Sylviana Murni. (*/mel)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Nevi Zuairina Serahkan Bantuan Pengeras Suara untuk Komunitas RKI dan Rumah Baca
- Dari Kebebasan Beribadah hingga RUU Perampasan Aset, Pemuda Lintas Iman Dukung Langkah Cepat Presiden
- Prabowo Gelar Rapat Mendadak di Istana, Tegaskan Hak Aspirasi dan Peringatkan Tindakan Melawan Hukum
- Dua Anggota DPR dari PAN, Eko Patrio dan Uya Kuya, Mundur Usai Dikecam Publik
- NasDem Nonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari Fraksi DPR