Bangkit di 2021, Pemko Padang Prioritaskan 9 Program Pembangunan

PADANG, binews.id - Walaupun masih tengah berkutat dalam upaya penanganan Covid-19, Pemko Padang ternyata sudah menyiapkan langkah-langkah atau program jitu bagi kebaikan masyarakat di Kota Padang.
Setidaknya ada 9 agenda program pembangunan yang kita prioritaskan di tahun 2021. Insya Allah kita di Kota Padang menyatakan optimis untuk bangkit atau keluar dari bencana non alam tersebut.
Demikian disampaikan Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah kepada wartawan dalam kegiatan diseminasi informasi bersama Diskominfo Padang di Gedung Putih, Kediaman Resmi Wali Kota Padang, Rabu siang (13/1/2021).
Mahyeldi menyebutkan, sejak Covid-19 mulai merebak khususnya di Kota Padang tepatnya sejak pertengahan Maret 2020 lalu, cukup banyak agenda pemerintahan dan pembangunan di Kota Padang yang menjadi tertunda.
"Maka dari itu, pada tahun 2021 ini harus kita jadikan momentum untuk bangkit kembali. Oleh karenanya kepada unsur pemerintah dan masyarakat mari kita saling bersinergi. Semoga pemulihan dari segala sektor pembangunan yang tertunda selama 2020 dapat kita selesaikan di tahun ini. Tentunya dengan program-program yang telah disusun," imbuh Wako Mahyeldi yang dalam kesempatan itu didampingi Kadiskominfo Rudy Rinaldi dan Sekretaris Bappeda Alfian.
Selanjutnya orang nomor satu di Kota Padang itu menjelaskan tentang 9 agenda prioritas pembangunan Kota Padang dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2021. Kesembilan agenda tersebut sekaligus menjawab dampak yang diakibatkan dari pandemi Covid-19.
"Tujuannya tentu, bagaimana kita mempercepat pemulihan ekonomi dan reformasi sosial untuk mewujudkan Kota Padang sebagai Kota Pendidikan, Perdagangan dan Pariwisata sesuai dengan visi misi Kota Padang 2019-2024. RKPD 2021 tersebut mencakup sembilan agenda prioritas daerah yang kita selaraskan dengan agenda prioritas pembangunan baik di provinsi dan pusat," paparnyam
Mahyeldi memaparkan, sembilan agenda tersebut yakni meningkatkan kualitas pendidikan dan derajat kesehatan masyarakat. Kemudian peningkatan dan penataan infrastruktur/sarana prasarana perkotaan serta transportasi kota berbasis ramah lingkungan, peningkatan penataan ruang dan pembangunan kawasan permukiman yang ramah lingkungan.
Baca juga: Gubernur Mahyeldi Lantik Sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemprov Sumbar
Selanjutnya, pembangunan ekonomi inklusif berbasis ekonomi kerakyatan dan pengembangan ekonomi kreatif, peningkatan sarana prasarana perdagangan dan penguatan kemitraan dalam perdagangan. Kemudian pengembangan industri pariwisata berbasis potensi sumber daya dan kemitraan.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- DPRD Sumbar Gelar Paripurna, Fokus pada Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024
- DPRD Sumbar Terima Kunjungan Komisi II DPRD Musi Rawas, Bahas Raperda APBD 2024
- 98 Program untuk 4.400 Warga: PT Semen Padang Salurkan Rp2,2 M Lewat Program BMN 2025
- Ketua Sementara DPRD Sumbar Hadiri Upacara Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2025
- Wakil Ketua DPRD Sumbar Dorong Perhatian Serius pada Kesehatan Mental Remaja