Aksi Pemalakan Kembali Terjadi di Pantai Padang

Minggu, 24 Oktober 2021, 14:35 WIB | Peristiwa | Kota Padang
Aksi Pemalakan Kembali Terjadi di Pantai Padang
Aksi pemalakan kembali terjadi di objek wisata Pantai Purus Kota Padang. Hal itu dialami oleh seorang pengunjung pantai hingga bakuhantam dengan oknum yang mengaku petugas parkir karena enggan memberikan uang. IST
IKLAN GUBERNUR

Pada saat itulah terjadi perkelahian antara keduanya dan beruntung sejumlah pengunjung segera datang menengahi perseteruan tersebut.

Seorang petugas parkir yang enggan disebutkan namanya mengatakan pria tersebut memang sering bersiliweran di kawasan pantai Padang dan meminta uang pada pengunjung.

"Dia itu (oknum) warga Purus 3, dia sering tawuran juga, dan bikin resah masyarakat sekitar," katanya.

Baca juga: Adakan Pameran Foto dan Pariwisata, Dinas Pariwisata Kota Padang Pamer Destinasi Wisata di Jambi

Sementara itu, salah satu saksi mata Armen (55) mengaku sangat terganggu dengan keberadaan tukang palak di Pantai Padang. Sebab, tidak hanya mengalami hal yang sama, ia juga sering melihat pengunjung dipalak oleh preman di kawasan pantai.

"Ini sangat merusak citra objek wisata pantai, orang-orang seperti ini harus diberi efek jera, jangan hanya ditangkap, dibina, gak akan mempan, bahkan setelah ke luar dari penjara mereka makin sombong," katanya.

Dia berharap hal ini menjadi perhatian serius Pemkot Padang dan instansi yang bertanggungjawab terhadap parkir. "Kita ingin bersantai dengan keluarga di pantai tanpa gangguan pemalak," katanya lagi.

Hal senada juga disampaikan oleh pengunjung Rina yang berada di lokasi kejadian saat itu, bahwa oknum pemalak langsung memperlihatkan arogannya pada pengunjung ketika minta bayaran parkir.

"Saya melihat yang ngaku petugas parkir mendorong Abang itu duluan dan berkata kasar," ujarnya.

Ia mengaku kejadian serupa pernah dialaminya, bahkan lebih dari sekali. Modus oknum pemalak beragam, ada yang memaksa pengunjung membeli minuman yang ditawarkan dengan cara memaksa dan harga yang tidak wajar.

Ada yang mengaku sebagai petugas parkir, padahal saat parkir juga sudah diminta sewa parkir oleh petugas resminya. Namun saat sedang duduk santai, datang lagi yang mengaku petugas karena tidak ingin ribut ia langsung membayarnya.

Halaman:
Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: BiNews

Bagikan: