Melalui Program Randang, Bupati Harapkan Rentenir Hilang di Tanah Datar

BATUSANGKAR, binews.id --Melihat dampak merugikan masyarakat terutama yang bergerak dalam Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), praktek rentenir harus diberantas dan dihilangkan dari Kabupaten Tanah Datar.
Menindaklanjuti itu, Pemerintah Daerah melahirkan dan melaunching Program Makan Rendang di Tanah Datar yang merupakan singkatan dari Maksimalkan Pemberantasan Rentenir Agar Hilang di Tanah Datar.
Program ini dilaunching Bupati Tanah Datar Eka Putra bersama Wakil Bupati Richi Aprian, turut dihadiri Gubernur Sumbar diwakili Asisten II, Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Direktur Utama Bank Nagari Sumbar, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Forkopimda, Sekda, Staf Ahli, para Asisten, Kepala OPD dan undangan lainnya, Rabu (2/3/2022) di Gedung Nasional Maharajo Dirajo Batusangkar.
Bupati Eka Putra menyampaikan, Program Makan Rendang di Tanah Datar bekerjasama dengan Bank Nagari Batusangkar, dimaksudkan untuk mendorong recovery atau pemulihan roda perekonomian di Tanah Datar.
Baca juga: Ketua Komisi II DPR RI Pastikan Pilkada Serentak 2024 Berjalan Lancar dan Kondusif
"Program ini juga bertujuan meningkatkan nilai jual produksi dan jasa, mendapatkan pembiayaan yang cepat, mudah, murah bagi pelaku UMKM serta menyediakan modal dengan keringanan pembayaran bunga atau margin," kata Eka.
Diterangkan Eka lagi, hadirnya Program Makan Rendang akan memberikan kemudahan, keleluasaan dan keuntungan kepada pelaku UMKM dan masyarakat yang memanfaatkannya.
"Para pelaku UMKM ataupun masyarakat bisa mendapatkan pinjaman tanpa syarat agunan tambahan, cukup dengan bukti memiliki usaha yang layak untuk dibiayai," ujarnya.
Bupati Eka Putra berharap, ke depan program ini dapat berjalan maksimal bukan hanya seremonial belaka, agar mampu mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera.
"Diminta kepada semua pihak, baik instansi maupun dinas terkait berkomitmen membantu menghilangkan ataupun mengusir rentenir dari sentra-sentra ekonomi untuk terwujudnya kesejahteraan masyarakat khususnya dalam pengembangan UMKM," tegas Eka.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Stabilisasi Harga, Pemkab Tanah Datar Gelar Gerakan Pangan Murah
- Buka Pelatihan Pengelolaan Bisnis, Bupati Eka Putra: Pabrik Pengelolaan Saos Tomat akan Terealisasi Tahun Ini
- Zoom Meeting Bersama BI, Bupati Eka Putra Paparkan Keberhasilan TPID
- Pemkab Tanah Datar Terima Bantuan 14 Ribu Liter Dexlite dari Pertamina
- Hingga Maret, 161 UMKM di Tanah Datar Nikmati Program Makan Randang