PMI Sumbar Bangun Rumah Sementara untuk Pengungsi Bencana Gempa Pasbar

PASBAR, binews.id -- Transisi darurat sudah harus menjadi prioritas ketika operasi Tanggap Darurat Bencana (TDB) sudah dimulai, apalagi sudah berada di pertengahan waktu pelaksanaan TDB yang ditetapkan 14 hari. Sehingga pemulihan awal akan lebih efektif , seiring dengan terpenuhinya kebutuhan dasar.
Dikatakan Hidayatul Irwan, Kepala Markas PMI Sumbar, Koordinator FPRB Sumbar, tidak lah elok menunggu masa darurat berakhir baru berpikir untuk merencanakan transisi darurat (pemulihan awal). Di sela waktu melaksanakan tugas dan pengabdian TDB.
"PMI memulai dengan membangun salah satu contoh rumah sementara Jorong Tanjung beruang Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, Pasaman Barat," katanya.
Harapannya untuk bisa dimanfaatkan oleh masing-masing keluarga yang tidak lagi harus bercampur baur bersama sama di tenda besar.
Baca juga: Buya Masoed Abidin Doakan Andre Rosiade jadi Gubernur Sumbar 2024
Kebutuhan dasar tersebut bukan hanya tentang makanan dan pakaian tetapi juga kebutuhan jiwa, sehingga para korban dapat perlakuan yang bermartabat,
"Ditunggu uluran tangan para donatur untuk membantu masyarakat korban bencana di Pasaman dan Pasaman Barat melalui kegiatan hunian sementara ini," katanya. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- 100 Tukang dan Pemilik Toko Bangunan Pasbar Ikuti Pelatihan Aplikasi Produk PT Semen Padang
- Transisi Menuju Ekonomi Hijau, SIG dan BTN Berkolaborasi Bangun Rumah Terjangkau dan Ramah Lingkungan
- Nevi Zuairina Dorong KWT di Pasaman Barat untuk Wujudkan Ketahanan Pangan Keluarga
- PT. Perkebunan Nusantara IV Rayakan Hari Lingkungan Hidup Dunia di Pasaman Barat dengan Penebaran Bibit Ikan
- Hj. Nevi Zuairina Serahkan Bantuan TJSL dari PT Kimia Farma untuk Pondok Tahfiz Nurul Iman di Pasbar