Ketahanan Pangan di Kecamatan Sipora Butuh Dukungan dan Pendampingan

MENTAWAI, binews.id -- Meningkatkannya ketahanan pangan di wilayah kecamatan Sipora Selatan kabupaten kepulauan Mentawai perlu dorongan dan dukungan serta pendampingan terhadap petani agar hasil produksi persawahan dapat ditingkatkan.
Peningkatan hasil produksi juga dapat mewujudkan ketahanan pangan dan menjadi harapan bersama bagi masyarakat yang ada di wilayah pedesaan untuk selalu semangat pengembangkan di sektor pertanian.
Pada saat dikonfirmasi media, Camat Sipora Selatan, (Yusuf Hadisumarto), menuturkan, untuk meningkatkan hasil produksi pertanian, masyarakat Desa Mara, Kecamatan Sipora Selatan dibuka lahan pertanian persawahan seluas 14 hektare yang ada di Dusun Monga, ujarnya
"Dari hasil diskusi yang di lakukan bersama Kepala Desa Mara bersama masyarakat, kami berharap di lokasi persawahan ada akses jalan pertanian, irigasi dan fasilitas heller padi, karena hamparan persawahan sangat luas," sebut Camat Sipora Selatan, Yusuf Hadisumarto, kepada media,
Baca juga: Relawan Jokowi Projo Resmi Deklarasi Dukung Prabowo Capres 2024
Di tambakan , kita juga mengapresiasi dan memberikan dukungan atas semangat masyarakat yang telah membuka lahan persawahan seluas 14 hektar, nantinya semoga hasil produksi dapat meningkat, harapnya Dikatakannya untuk mewujudkan hasil pertanian lebih maksimal, tentu masyarakat membutuhkan pendampingan dari PPL. Sementara saat ini untuk penanaman bibit padi yang dari pemerinyah desa mara dapat di lakukan secara manual atau tradisional yang di lakukan masyarakat setempat.
Kemudian, pihaknya juga meminta agar pendampingan terhadap masyarakat dalam meningkatkan hasil produksi pertanian sangat di butuhkan keseriusan dari tenaga pendamping, mulai bercocok tanam hingga panen. Untuk luas persawahan 14 hektar, kata Camat, kalau rata-rata 1 hektar menghasilkan gabah 2 ton, maka bisa menghasilkan gabah sebanyak 28 ton.
Camat juga mengajak seluruh desa yang berada di wilayahnya untuk secara bersama-sama membuka lahan persawahan di 7 Desa masing-masing dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan.
"Target kita tahun 2023 hasil produksi sawah yang di tanam masyarakat Desa Mara seluas 14 hektar ini dapat memberikan hasil yang maksimal dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat," harap Camat. (*/bi)
Baca juga: NasDem Padang Terus Konsolidasi Organisasi untuk Menangkan Anies di Kota Padang
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Polres dan Dinas Pertanian Dukung Ketahanan Pangan Nasional
- Jelang Lebaran, Pj Bupati Kepulauan Mentawai Cek Harga dan Ketersediaan Stok Pangan
- Sekda Kepulauan Mentawai: Stabilkan Pasokan dan Harga Pangan
- Babinsa koramil 01 Sikabaluan, Serda Muskhandar: Kelapa Bisa Jadi Andalan Ekonomi Masyarakat Mentawai
- Kunker ke Mentawai, Kapolda Sumbar serahkan 2.750 paket Bansos
Polres dan Dinas Pertanian Dukung Ketahanan Pangan Nasional
Kab. Mentawai - 03 November 2024
Audy Joinaldy Tekankan Kesiapan Menghadapi Tantangan Zaman
Kab. Mentawai - 13 Oktober 2024