Pasar Raya Padang Bakal Ditutup 5 Hari
PADANG, binews.id -- Pemko Padang bakal melakukan penyemprotan disinfektan di Pasar Raya. Karena penyemprotan ini, pasar raya akan ditutup selama 5 hari mulai Senin depan.
Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah mengatakan, Pasar Raya sudah masuk zona merah Covid-19, karena itu mata rantai penyebaran virus ini harus cepat kita putus.
"Sejumlah pedagang di Pasar Raya positif terpapar virus corona. Dinas Kesehatan Kota Padang mencatat, sebanyak 17 pedagang sudah terpapar virus tersebut. Bahkan tiga diantaranya meninggal dunia," ujar Mahyeldi usai rapat bersama Forkompimda Kota Padang, di Balaikota, Sabtu (18/4/2020).
Sementara, Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal mengatakan, pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada pedagang terkait penyemprotan.
Baca juga: KPID Sumbar Dorong Industri Radio Sumbar Kembali Bangkit
"Direncanakan, sosialisasi dilakukan selama dua hari, mulai hari ini hingga besok (Minggu). Dan untuk penyemprotan total kita lakukan mulai Senin (20/4/2020) hingga Jumat (25/4/2020),"terangnya.
Endrizal menyebutkan, penyemprotan disinfektan memang harus dilaksanakan sesegera mungkin agar pasar tersebut bersih dari virus, hal ini sekaligus untuk menghentikan sementara interaksi di pasar tersebut.
Penyemprotan dibantu mobil Dinas Pemadam Kebakaran dengan menyemprot semua tempat di Pasar Raya. (comel)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Kisah Balita HNR Melawan Spina Bifida, UPZ BAZNAS Semen Padang Menanti Langkah Pertamanya
- Ketua DPRD Padang Usulkan Wajib Surat Bebas HIV untuk Calon Pengantin Demi Cegah Penularan AIDS
- Buka Senam Sehat World Diabetes Day Mahyeldi Ajak Warga Ubah Pola Hidup
- RSUD dr. Rasidin Padang Hadirkan Sejumlah Inovasi Pelayanan untuk Tingkatkan Kenyamanan Pasien dan PAD
- Wakil Ketua DPRD Padang Minta Pemko Berbenah Usai Ombudsman Temukan Maladministrasi di RSUD dr. Rasidin








