Pembentukan Kelompok Siaga Bencana di Nagari Didukung BPBD Pessel

PESISIR SELATAN,binews.id --Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pesisir Selatan (BPBD Pessel), Sumatera Barat mendorong pembentukan Kelompok Siaga Bencana (KSB) di nagari daerah itu.
"Sampai saat ini untuk jumlah KSB yang telah kita data sesuai SK pemerintahan nagari itu lebih kurang 54 nagari di Pesisir Selatan telah melaksanakan pembentukan KSB sesuai dengan SK yang berlaku," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Kebencanaan BPBD Pessel, Doni Boy di Batang Kapas, Sabtu (22/07/2023).
Menurutnya, pembentukan KSB ini penting sebagai suatu upaya untuk peningkatan mitigasi bencana di tingkat nagari. Dalam penanggulangan dan penanganan bencana dilaksanakan melalui tiga tahap diantaranya pra bencana, saat bencana/tanggap darurat, dan pasca bencana.
Doni menjelaskan dalam penanggulangan bencana jangan hanya terpaku pada saat kondisi tanggap darurat maupun pasca bencana, kondisi sebelum atau pra bencana ini yang diharapkan untuk diperhatikan karena hasilnya akan maksimal nantinya untuk mengurangi korban jiwa dan mengurangi dampak kerugian harta benda saat terjadi bencana.
Tujuan pembentukan KSB ini salah satunya yakni untuk memaksimalkan upaya pra bencana dalam penanggulangan dan penanganan bencana.
Untuk itu, pihaknya selalu advokasi dan mengedukasi pemerintah nagari agar KSB Nagari tetap dibentuk dan diberdayakan sesuai dengan tupoksinya.
"Kalau KSB dibentuk dan diberdayakan maka upaya peningkatan mitigasi bencana ini akan berjalan dengan sebagaimana mestinya," ungkapnya.
Dikatakannya, ketika terjadi suatu kejadian bencana di nagari, KSB bisa saling berkoordinasi untuk membantu memberikan pelayanan terhadap masyarakat.
Baca juga: DPRD Sumbar Terima Aspirasi IKSB, Bahas Dukungan untuk Pesantren dan Sarana Olahraga di Sunua
Pihaknya juga selalu menghimbau kepada nagari-nagari yang sudah ada kelompok siaga bencananya hendaknya terus memberikan edukasi kebencanaan kepada masyarakat dengan melibatkan lembaga-lembaga lain yang ada di nagari.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Gubernur Mahyeldi Bersama Bupati Hendrajoni Tinjau Budidaya Lobster di Pantai Sungai Bungin
- Pemprov Sumbar Salurkan 534 Kg Beras dan Kebutuhan Logistik untuk Warga Terdampak Banjir di Palangai Gadang
- Wagub Audy Pastikan Pemprov Sumbar Fokus Pulihkan Sektor Kesehatan dan Infrastruktur
- Sekwan Pantau Posko Terpadu, Perantau Pulang Kampung Bantu Masyarakat Terdampak Bencana Pessel
- Bupati Solok Epyardi Asda dan Emiko Epyardi Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Pessel
Tiga Daerah Terdampak Banjir, BNPB Ingatkan Pencegahan Dini
Peristiwa - 12 Agustus 2025
Kekeringan dan Banjir Warnai Laporan Bencana Terbaru BNPB
Peristiwa - 10 Agustus 2025