Gubernur Mahyeldi Rangkul Banyak Pihak untuk Kembangkan UMKM di Sumbar

PADANG PARIAMAN, binews -- Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah mengajak Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Ekonomi dan Budaya Minangkabau (DPP Gebu Minang) untuk membantu pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Sumbar. Menurutnya, Gebu Minang memiliki pengalaman dan koneksi untuk itu.
"Kita ingin UMKM Sumbar bertumbuh lebih cepat, kita melihat Gebu Minang secara pengalaman dan koneksi cukup efektiv untuk itu," kata Gubernur Mahyeldi ketika menyambut kedatangan Ketua Umum DPP Gebu Minang, Oesman Sapta Odang (OSO) di Bandara Internasional Minangkabau, Padang Pariaman, Jum'at (1/9/2023).
Lebih lanjut Mahyeldi menyebut, untuk pengembangan UMKM lokal, pihaknya perlu berkolaborasi dengan banyak pihak, tidak hanya instansi pemerintahan tapi juga non pemerintahan seperti organisasi kemasyarakatan, organisasi profesi serta para akademisi dan tentu para pelaku UMKM itu sendiri.
Dalam waktu dekat, Gubernur Sumbar itu mengaku, pihaknya bersama Kementerian Parekraf RI bekerja sama dengan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sumbar akan mengadakan acara Word Islamic Entrepreneur Summit (WIES) 2023 pada 6-9 september mendatang. Salah satu tujuannya untuk mendorong pertumbuhan sektor UMKM lokal dan nasional.
Baca juga: Wakil Bupati Solok Jon Pandu Datangi Kemenkaprekraf, Paparkan Potensi Wisata Kabupaten Solok
"Dalam pengembangan UMKM, kita berkolaborasi dengan seluruh pihak, semuanya kita maksimalkan, salah satu bentuknya adalah WIES 2023. Sedangkan, untuk merangkul perantau, selain upaya mandiri dari Pemprov, kita juga minta dukungan berbagai organisasi kemasyarakatan perantau minang, seperti Gebu Minang," terang Mahyeldi.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Gebu Minang, Oesman Sapta Odang (OSO) dalam kesempatan tersebut menyampaikan para perantau Minang hendaknya bisa mengambil peran untuk membangun daerah karena secara koneksi dan relasi mereka memiliki jangkauan yang lebih luas dibandingkan pemerintah.
"Perantau kita ada dimana-mana dan memiliki profesi yang beragam. Mestinya ini tidak sulit, mereka bisa bawa Proyek -- Proyek dari luar itu ke Sumbar," Katanya.
Kehadiran OSO ke Sumbar dijadwalkan selama 3 hari, mulai 1 sampai 3 september kedepan untuk menghadiri beberapa kegiatan yang telah ia rencanakan. (adpsb)
Baca juga: Bersama Kemenparekraf, Youtuber, Selebgram, dan Fotografer Terkenal 'Serbu' Kota Padang Panjang
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Gubernur Mahyeldi Sambut Penerbangan Perdana Rute Padang-Singapura Bersama Scoot Airlines
- Hj. Nevi Zuairina Dorong Omset UKM Melalui Kemasan Menarik
- Bersama BTN, Nevi Zuairina Sosialisasi Peluang dan Tantangan Pembiayaan Perumahan
- Audy Joinaldy Optimis Sumbar Bisa Jadi Produsen Utama Madu Trigona di Indonesia
- Perkuat Produksi dan Hilirisasi Pertanian Sumbar, Wamentan Serahkan Bantuan di Padang Pariaman