Pemko Bukittinggi Fasilitasi Niniak Mamak Kurai Limo Jorong Study Koperatif Ke LAM Siak

Acara di LAM Siak ditutup dengan saling bertukar cindera mata.
Ketua LKAAM Bukittinggi, Fery Chofa, SH, LL.M Dt.Tun Muhammad, mewakili pihak lembaga adat di Kurai Limo Jorong menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas sambutan dan keramahtamahan yang diberikan oleh LAM Siak selaku tuan rumah dan berharap hal-hal positif yang didapat dari studi ini seperti sinergi Pemda dengan LAM yang dilegitimasi dalam aturan Perda terkait dengan rencana induk pelestarian adat dan budaya maupun kelembagaan adat Kurai dapat menjadi wacana dan kajian bersama untuk dikongkretisasikan pula dalam bentuk produk hukum daerah di Bukittinggi.
Studi komparatif dipadatkan dengan diskusi internal guna merumuskan kesimpulan pelaksanaan kegiatan yang telah dilaksanakan. Diskusi internal ini ditutup oleh Ketua KAK, Hans Sikumbang Dt.Sati yang menegaskan bahwa sebagai niniak mamak kita tidak alergi dengan tuntutan perkembangan zaman, "adat dipakai baru, kain dipakai usang" namun semua harus disikapi dengan arif dan bijaksana berlandaskan asas kebersamaan dalam mufakat. sesuai dengan "warih nan bajawek, pusako nan batolong", ungkapnya.(Ma)
Baca juga: Rayakan HUT SIG ke-11, Direksi Semen Padang Cosplay Pahlawan
Penulis: Medio
Editor: Adrian Tuswandi
Berita Terkait
- Hasil Monev KI Sumbar 2024: 29 Badan Publik Informatif, 172 Tidak Informatif
- Sekretariat DPRD Sumbar Pertahankan Predikat OPD informatif
- Ketua DPRD Kunjungi RSAM Bukittinggi: Didorong Beri Masyarakat Pelayanan Terbaik
- Ciptakan Pemerintahan Bersih dan Akuntabel, Ketua DPRD Sumbar Ajak Masyarakat Melek Keterbukaan Informasi
- Komisi Informasi Sumbar Gelar Bimtek Penyelesaian Sengketa Informasi di Bukittinggi