Polres Pasbar Berhasil Ciduk Pelaku Jambret di Aua Kuniang

PASAMAN BARAT, Binews.id - Pelaku pencopetan dengan tindak kekerasan (Jambret) yang terjadi di Jalur 32 Nagari Aua Kuniang, Kecamatan Pasaman, pada Rabu (24/6/2020) sekira pukul 20.00 Wib. Berhasil diciduk Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pasaman Barat (Pasbar) pada Selasa (30/6) dirumahnya.
"Pelaku berinisial RC (22) warga Ranti Mamban, Jorong Langgam,
Nagari Kinali, Kecamatan Kinali diamankan di rumahnya oleh Polisi sedangkan teman pelaku masih dalam proses pencarian," ungkap Kapolres Pasbar, AKBP. Sugeng Hariyadi S.IK melalui Kasubag Humas Polres Pasbar, AKP Defrizal SH. kepada Wartawan pada Rabu (1/7).
AKP. Defrizal menjelaskan, Peristiwa itu berawal, ketika korban saat mengendarai kendaraan sepeda motornya sendirian di Jalur 32, Nagari Aua Kuniang, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, pada Rabu tanggal 24 Juni 2020 lalu, sekitar pukul 20.00 WIB.
Baca juga: Polda Sumbar Catat Peningkatan Angka Kriminalitas Sepanjang 2024
"Tanpa disadari Korban, Pelaku mengiringinya bersama temannya berinisial 'E' yang masih buron dan langsung melarikan tas korban," terangnya
Ia menambahkan, tas korban berisikan Handphone dan dompet berisi uang sebanyak Rp.600.000,"Korban mengalami kerugian dengan total Rp.3.600.000," sebutnya.
Saat ini pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Mapolres Kabupaten Pasbar guna proses penyidikan lebih lanjut tutup AKP Defrizal. (iyan)
Penulis: Imel
Editor: Imel
Berita Terkait
- Terdengar Ledakan Satu Unit Kapal Nelayan Air Bangis Terbakar dan Tenggelam, Begini Nasib Anak Buah Kapal
- Balita Meninggal Dunia Saat Mobil Microbus Alami Kecelakaan Tunggal di Pasbar
- Fasilitas Umum UPT Terminal Simpang Ampek Memprihatinkan
- Nama Bidang PNFI Disdik Pasbar Dicatut, Ketua MKKTK Kecamatan Pasaman Pungut Iuran Berdalih Hadiah
- Buntut Belum Disepakati Tuntutan Nelayan, Diundang Forkopimca Sungai Beremas untuk Audiensi Direktur PT.GMK Tatwa Dhairya Tak Hadir