DPRD Kabupaten Muaro Jambi Kunjungi DPRD Sumbar untuk Konsultasi Perizinan dan Investasi

PADANG, binews.id -- Gabungan Komisi DPRD Kabupaten Muaro Jambi melakukan kunjungan ke DPRD Provinsi Sumatera Barat untuk berkoordinasi dan berkonsultasi terkait peranan perizinan dan investasi pemerintah daerah. Kunjungan ini disambut oleh Kepala Bagian Persidangan dan Perundang-undangan DPRD Sumbar, Zardi Syahrir, SH., MM, di kantor DPRD Provinsi Sumatera Barat.

Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan dan sinergi antar pemerintah daerah sekaligus berbagi pengalaman serta pengetahuan mengenai kebijakan strategis yang dapat mempercepat investasi daerah. Dalam pertemuan ini, terdapat beberapa poin diskusi utama, salah satunya adalah Proyek Flyover Sitinjau Lauik yang dirancang untuk mengatasi tantangan geografis serta mengurangi risiko kecelakaan di jalur strategis penghubung antar wilayah. Diskusi ini mencakup aspek teknis pembangunan, pengelolaan anggaran, serta kolaborasi dengan pemerintah pusat. Anggota DPRD Kabupaten Muaro Jambi melihat proyek ini sebagai inspirasi untuk pengembangan infrastruktur yang dapat meningkatkan konektivitas di daerah mereka.

Selain Flyover Sitinjau Lauik, pertemuan ini juga membahas proyek investasi lainnya seperti pembangunan Tol Padang-Sicincin yang menjadi salah satu contoh keberhasilan Sumatera Barat dalam menyelesaikan permasalahan perizinan dan pembebasan lahan. Zardi Syahrir menjelaskan bahwa penyelesaian kendala ini menjadi langkah penting dalam membuka jalan bagi investasi yang lebih besar dan mempercepat pembangunan di daerah.

"Keberhasilan proyek-proyek ini tidak terlepas dari sinergi antara pemerintah daerah dan DPRD dalam merencanakan serta mengawasi pelaksanaan pembangunan daerah," ujar Zardi. Ia menekankan perlunya kolaborasi lebih erat antara kedua belah pihak agar dapat mencapai target pembangunan yang sejalan dengan visi strategis tahunan.

Baca juga: DPRD Sumbar Gelar Rapat Paripurna Penyampaian Jawaban Gubernur atas Ranperda SPBE

Dalam diskusi, pihak DPRD Kabupaten Muaro Jambi juga tertarik untuk mempelajari model kontribusi perusahaan daerah terhadap pemerintah setempat, seperti yang diterapkan oleh PT Semen Padang. Menurut mereka, skema ini merupakan inovasi dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tanpa membebani masyarakat secara langsung. Dengan memahami model ini, DPRD Kabupaten Muaro Jambi berharap dapat menerapkannya di wilayah mereka guna mendukung perekonomian daerah secara berkelanjutan.

"Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang berbagi pengetahuan, tetapi juga momen penting untuk membangun sinergi dalam mengatasi tantangan bersama, khususnya dalam hal perizinan dan investasi daerah," ungkap Zardi Syahrir. Ia menyambut baik kunjungan ini dan berharap adanya peningkatan kerja sama antara DPRD Kabupaten Muaro Jambi dan DPRD Provinsi Sumatera Barat.

Pertemuan ini diakhiri dengan komitmen untuk terus menjalin komunikasi yang erat serta berbagi pengalaman antar daerah demi mendorong pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di kedua wilayah. (bi/rel/mel)

Penulis: Imel
Editor: BiNews