Ada 23 Titik Macet di 7 Kab/kota, Pemprov Sumbar Rencanakan One Way Selama Lebaran 2025

PADANG, binews.id -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat ungkap rencana rekayasa lalu lintas, kepariwisataan, keamanan mudik hingga mitigasi sampah sepanjang mudik lebaran 2025.
Kepala Dinas Perhubungan, dalam hal ini diwakili Kepala Bidang Angkutan Jalan, Perkeretaapian dan Pengembangan, Momon, mengungkapkan terdapat 23 titik potensi kemacetan di 7 kab/kota di Sumbar dan hal ini perlu ditangani serius.
"Pemprov Sumbar akan melaksanakan One Way Dimulai Tanggal 28 S.D 30 Maret Dilanjutkan 4 S.D 6 April Dari Pukul 12.00 Wib S.D 17.00 Wib dengan rute Padang -- Bukittinggi Via Padang Panjang dan juga Bukittinggi -- Padang Via Malalak. Selain itu, Fungsional Jalan Tol 2 arah akan diberlakukan pada pukul 08.00 -- 17.00 Wib selama libur ini, " ungkap Momon dalam jumpa pers di Aula Diskominfotik Sumbar pada Rabu (21/03/2025).
Selain itu, Dishub Sumbar telah melakukan berbagai strategi selama mudik lebaran.
"Kita telah Membuat Spanduk Sosialisasi, Memasang Rambu Petunjuk Dan Papan Himbauan Pemberitahuan Pelaksanaan Oneway. Dan juga kita telah menyiapkan Pos dan Petugas Pada Jalur One Way. Seperti di Padang Luar, Koto Mambang, Exit Tol Padang Tarok, Padang Panjang Dan Juga Ada Pos Dari Kepolisian Dan BPJN," tambah Momon.
Dalam hal kepariwisataan, Pemprov Sumbar telah menerbitkan Surat Edaran tentang Imbauan menyambut Liburan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah / 2025 Masehi. Kepala Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata, Doni Hendra, mengungkapkan dalam edaran tersebut terdapat himbauan kepada bupati dan walikota untuk memperhatikan peningkatan arus kunjungan wisatawan selama mudik.
"Diharapkan untuk bupati dan walikota di Sumbar meningkatkan kebersihan, ketertiban dan keamanan di destinasi wisata. Serta jangan lupa pemerintah menampilkan suguhan atraksi budaya yang bercirikan kearifan lokal dan produk ekonomi kreatif yang menarik agar bisa menghasilkan dampak ekonomi langsung untuk masyarakat," terang Doni.
Untuk pengendalian sampah selama mudik, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Tasliatul Fuaddi, menjelaskan bahwa pemerintah provinsi telah berkoordinasi dengan daerah untuk segera menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Lingkungan Hidup terkait antisipasi sampah selama libur lebaran.
Baca juga: Wagub Sumbar Tegaskan Komitmen Atasi Stunting dan Kesenjangan Layanan Kesehatan
"Kita sudah mengadakan zoom terbatas dengan Dinas Lingkungan Hidup kabupaten/kota, hasilnya ialah kabupaten/kota sudah menindaklanjuti edaran dari Menteri, terutama dalam mengelola kebersihan tempat wisata. Kami juga telah meminta dukungan kepada camat, wali nagari untuk mengarahkan masyarakat melakukan pengawasan dan pengelolaan sampah yang lebih baik," ungkap Tasliatul.
Penulis: Imel
Editor: Imel
Berita Terkait
- Disaksikan Wagub Vasco, Penandatanganan MoU Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Sukses
- Cegah Tindak Kriminal, Polda Sumbar Imbau Masyarakat Laporkan Rencana Mudik ke Kantor Polisi Terdekat
- 115 Tahun PT Semen Padang: Pilar Industri Semen Indonesia, Membangun Negeri dengan Inovasi dan Dedikasi
- Gubernur Mahyeldi Pastikan Ketersediaan Pangan Aman, Transportasi Utamakan Keselamatan Jelang Lebaran 1446 H
- Gubernur Mahyeldi Minta Seluruh Masjid di Perlintasan Jalan Buka 24 Jam Saat Lebaran