Yayasan Semen Padang Berikan Pelatihan Cara Buat Kue di Pesantren Hidayatullah Mentawai

MENTAWAI, binews.id -Yayasan Semen Padang melalui program CSR, melakukan pelatihan cara membuat kue untuk pengelola dan santriwati Pesantren Hidayatullah Mentawai pada Sabtu-Senin, 20-22 Maret 2021.
Ketua Pelaksana pelatihan dari Yayasan Semen Padang, Misratin mengungkapkan, pelatihan membuat kue tersebut diberikan kepada ibu - ibu dari pengurus dan santriwati yang ada di pesantren tersebut.
"Kegiatan ini merupakan program kegiatan sosial/ CSR dari Yayasan Semen Padang kepada masyarakat Mentawai yang ada di pesantren Hidayatullah. Sebenarnya ada dua kegiatan CSR yang dilakukan yaitu peternakan ayam petelur dengan sistem pangan maggot dan membuat aneka kue ini," ujar wanita yang kerap disapa Ira ini.
Ira mengungkapkan, tujuan dari pelatihan tersebut agar ibu - ibu yang mengurus pesantren dapat mengembangkan usaha dengan membuat kue dan jajanan pasar, sehingga bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari hal itu. Dalam pelatihan tersebut, mereka diajarkan tentang cara membuat kue dan jajanan pasar menggunakan bahan baku khas mentawai yang mudah ditemukan dan ada banyak di sekitar mereka seperti pisang, singkong dan keladi.
Baca juga: Kota Padang Perkuat Ekonomi Kreatif Lewat Bimtek Branding Digitalisasi
Pada kesempatan tersebut, Yayasan Semen Padang juga memberikan bantuan peralatan memasak untuk mendukung kegiatan tersebut seperti Klakat (pengukus), Blender, wajan walik, spatula, spuit, loyang, berbagai kemasan dan peralatan lainnya serta bahan-bahan lainnya seperti tepung, mentega, gula, telur dan lain-lain. Selain itu, pada pelatihan yang dilakukan, juga disiapkan dan dibelikan berbagai bahan-bahan untuk membuat kue dan jajanan pasar sesuai yang dibutuhkam selama kegiatan tersebut.
"Sebenarnya, warga di pesantren tersebut telah memiliki berbagai peralatan membuat kue yang cukup lengkap dan bagus namun mereka kurang memiliki ilmu yang cukup dalam membuat kue, sehingga peralatan tersebut sangat jarang digunakan. Tentunya sayang sekali jika peralatan-peralatan itu tidak digunakan dan dimanfaatkan," ujar Ira yang juga merupakan owner dari Danika Cake yang berlokasi di Kota Padang itu.
Pada pelatihan tersebut, Ira melatih dan mengajarkan warga di pesantren tersebut dengan cara yang jelas dan mudah dipahami saat membuat kue-kue dan jajanan pasar dari ilmu yang dimilliki dan telah diseriusinya sejak 8 tahun lalu. Ia menuangkan ilmu-ilmunya dengan memberikan berbagai tips agar kue yang dibuat dapat terasa lebih enak bagi penikmatnya. Bahkan, Ira juga membuat buku berjudul Aneka Resep Jajanan Pasar, Cake, Roti dan Puding yang dibuatnya sendiri dengan berbagai arahan yang lebih mudah dimengerti.
Dalam kegiatan ini, Ira didampingi oleh seorang asisten bernama Yolanda Ardima yang merupakan seorang tenaga gizi yang telah bekerja selama 5 tahun di Semen Padang Hospital (SPH). Pengalamannya tersebut, membuatnya sigap dan cekatan saat mendampingi Ira dalam memberikan pelatihan membuat kue kepada warga pesantren. Selama 2 hari pelatihan, materi yg diajarkan bukan hanya membuat kue tetapi juga diajarkan bagaimana menghitung harga pokok dan harga jual kue, cara pengemasan yang menarik dan cara memasarkan produk via media sosial, diharapkan dengan pelatihan yang diberikan dapat meningkatkan pengetahuan dan pendapatan nantinya.Seluruh pengurus dan murid-murid perempuan di pesantren tersebut sangat antusias saat mengikuti pembelajaran membuat kue tersebut.
Baca juga: Penyaluran Kredit di Sumatera Barat Didominasi Pembiayaan Konsumsi
Sementara itu, salah saorang pengelola pesantren Hidayatullah Mentawai, Rosetta (35 tahun) yang juga merupakan guru di sekolah tersebut mengungkapkan bahwa ia merasa senang sekali dengan adanya pelatihan yang diadakan oleh Yayasan Semen Padang. Ia merasa terharu dengan adanya pihak-pihak yang peduli dengan mereka dengan cara mengajarkan mereka membuat kue.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Polres dan Dinas Pertanian Dukung Ketahanan Pangan Nasional
- Jelang Lebaran, Pj Bupati Kepulauan Mentawai Cek Harga dan Ketersediaan Stok Pangan
- Sekda Kepulauan Mentawai: Stabilkan Pasokan dan Harga Pangan
- Babinsa koramil 01 Sikabaluan, Serda Muskhandar: Kelapa Bisa Jadi Andalan Ekonomi Masyarakat Mentawai
- Kunker ke Mentawai, Kapolda Sumbar serahkan 2.750 paket Bansos
Polres dan Dinas Pertanian Dukung Ketahanan Pangan Nasional
Kab. Mentawai - 03 November 2024
Audy Joinaldy Tekankan Kesiapan Menghadapi Tantangan Zaman
Kab. Mentawai - 13 Oktober 2024